Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negosiasi Rumit, Persib Bandung Urung Rekrut Konate

Kompas.com - 23/12/2016, 06:17 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Jajaran manajemen Persib Bandung mengurungkan niat untuk kembali merekrut Makan Konate. Proses negosiasi yang rumit bersama sang agen membuat Persib mengalihkan target buruannya.

"Konate sudah dipastikan tidak, daripada terus mengambang dan ditanyai wartawan. Alasannya karena komunikasi dengan agen yang selama ini rumit," kata Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman, di Bandung, Kamis (22/12/2016).

Menurut kabar yang beredar, terlalu tingginya banderol yang dipatok Mamadou, agen dari Konate, membuat jajaran manajemen Persib kesal.

Djadjang mengatakan, saat ini pihaknya masih memburu sekitar enam sampai tujuh pemain baru.

Tiga slot kemungkinan besar diisi oleh Dedi Kusnandar (T-Team), Patrick dos Santos Cruz (T-Team) dan Vladimir Vujovic yang dipastikan memperpanjang masa bakti bersama Persib.

Djanur, sapaan akrabnya, mengisyaratkan akan segera mendatangkan satu pemain asing yang masih dalam tahap negosiasi.

"Untuk yang satu ini, kendalanya memang belum ada kata sepakat. Selain Dedi dan Patrick yang sudah deal, masih ada satu pemain lagi yang kita kejar," ucapnya.

Dicoretnya Makan Konate dari daftar buruan Persib kian memperbesar peluang Marcos Flores dan Diogo Ferreira untuk kembali dikontrak.

Menurut Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar, peluang itu sangat terbuka bagi Marcos dan Diogo yang sudah nyetel dengan permainan Persib.

"Berarti ada dua (kuota pemain asing) lagi, bukan tidak mungkin itu adalah Diogo dan Marcos Flores melihat penampilannya terakhir (melawan Arema)," kata Umuh menjelaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan

Liga Indonesia
Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com