Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Bandung Ditinggal Djadjang Nurdjaman

Kompas.com - 22/12/2016, 06:02 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Djadjang Nurdjaman dipastikan akan meninggalkan Persib Bandung. Namun, tidak dalam jangka waktu yang lama.

Pria yang akrab disapa Djanur itu bakal meninggalkan Persib selama hampir sebulan, mengikuti sekolah kepelatihan untuk mengejar sertifikat lisensi AFC A. Djanur dijadwalkan akan pergi ke Bangkok pada 3 Januari 2016.

"Saya akan pergi ke Bangkok. Progress-nya hampir 100 persen. Saya sudah kirim persyaratan dan akan berangkat tanggal 3 Januari," kata Djanur di Bandung, Rabu (21/12/2016).

Disinggung soal proses pembiayaan, pelatih yang saat ini berlisensi AFC B itu mengatakan, semua biaya akan ditanggung manajemen PT Persib Bandung Bermartabat.

"Insya Allah (biaya), sudah diurus oleh manajemen," ujarnya.

Djanur pun dipastikan tidak akan mendampingi Persib saat melakoni laga ekshibisi melawan Persipura Jayapura yang dijadwalkan digelar pada 7 atau 8 Februari 2017 mendatang.

"Untuk laga tanggal 7 Januari nanti, saya tidak bisa mendampingi sehingga akan dipegang asisten. Program latihan pun sudah saya sampaikan," ujar dia.

Pada perhelatan TSC 2016, legalitas Djanur sebagai pelatih kepala sempat menjadi sorotan. Djanur dituding telah melanggar pasal 37 ayat 1 e.

Pada aturan tersebut, tercantum bahwa pelatih kepala klub untuk TSC A sekurang-kurangnya memilki sertifikat AFC A, sedangkan Djanur masih mengantongi AFC B. Namun, polemik itu buru-buru dibantah Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) Joko Driyono.

Joko menyampaikan, kondisi Djanur menjadi pengecualian sebab ia masih memegang Recognition of Competence dari PT Liga Indonesia untuk Indonesia Super League 2014 silam. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com