Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 11/09/2016, 13:01 WIB
|
EditorJalu Wisnu Wirajati

LAMONGAN, KOMPAS.com – Aji Santoso yang didapuk menjadi pelatih kepala Persela Lamongan menggantikan Sutan Harhara rupanya tidak datang sendiri. Sama seperti Sutan, Aji pun mengajak asisten pelatih sendiri.

Jika Sutan membawa Marwal Iskandar yang selalu diboyongnya ke mana pun setiap menjadi arsitek sebuah tim, Aji menggandeng Mustaqim. Nama terakhir telah menemaninya melakoni karier sebagai pelatih di beberapa kesempatan.

“Untuk kesekian kali, saya diminta coach Aji untuk menemaninya saat ditunjuk sebagai pelatih Persela. Dengan senang hati, saya menerimanya Kami juga sudah lama bersama,” ucap Mustaqim, Sabtu (10/9/2016).

Duet Aji-Mustaqim bakal melengkapi puzzle di jajaran kepelatihan tim Laskar Joko Tingkir yang saat ini menyisakan Ragil Sudirman dan Benny Van Breukelen, pasca-kepergian Sutan dan Marwal.

Khusus untuk Benny sebagai pelatih kiper, kedatangan Aji dan Mustaqim bisa diibaratkan seperti ajang reuni. Sebelumnya, Aji, Mustaqim, dan Benny, pernah bekerja sama saat mengawal timnas Indonesia U-23 pada ajang SEA Games 2015 di Myanmar.

“Semoga saja, kolaborasi para pelatih hebat ini akan mampu membawa Persela bisa lebih bersaing di putaran kedua,” tutur Manajer Persela, Yunan Achmadi.

“Apalagi, coach Mustaqim juga sudah paham betul akan karakter Persela. Saat Persela masih berlaga di pentas Divisi II, dia pernah melatih tim ini,” katanya.

Menjadi pelatih kepala tim Laskar Joko Tingkir di kompetisi Divisi II Liga Indonesia musim 2000-2001, adalah kesempatan pertama Mustaqim menapaki kariernya sebagai pelatih kepala. Saat itu, ia sukses membawa Persela promosi ke jenjang Divisi I.

Namun, kerja sama itu tidak berlanjut.  Saat berjuang di pentas Divisi I, Persela tidak lagi memakai jasa Mustaqim. Jalinan kerja sama kembali terjalin tatkala Persela berlaga di kompetisi Divisi Utama pada musim 2005.

“Dengan track record yang dimiliki masing-masing sosok, saya optimistis Persela akan bisa keluar dari papan bawah klasemen,” ujar Yunan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+