Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mata: Setiap Pemain Berpikir Dirinya Maradona

Kompas.com - 25/04/2016, 21:10 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Gelandang Manchester United, Juan Mata, mengkritik kehidupan para pesepak bola saat ini. Kebanyakan pemain muda dianggap bersikap bak seorang bintang.

Menurut Mata, kecenderungan ini dilatarbelakangi nilai transfer dan gaji tinggi yang diberikan kepada seorang pemain muda.

Ambil contoh Raheem Sterling di Manchester City. Klub berjulukan The Citizens harus menggelontorkan 49 juta poundsterling sebagai biaya transfer dan 180.000 poundsterling (sekitar Rp 3,4 miliar) untuk gaji Sterling per pekan.

"Saat bergabung dengan klub besar, setiap pemain berpikir dirinya adalah Diego Maradona. Hal ini terjadi kepada semua pemain, termasuk mereka yang masih muda," kata Mata.

"Anda bisa melihat anak-anak ini merasa seperti bintang rock dengan pakaian mewah dan mobil kilat. Saya tidak menyukai bisnis sepak bola saat ini," tutur dia.

Mata saat ini diganjar 150.000 poundsterling per pekan oleh Manchester United. Namun, dia menilai penghasilannya tidaklah terlalu besar apabila dibandingkan dengan sejumlah pemain bintang di liga-liga besar Eropa.

Atas dasar empati kepada masyrakat yang dilanda kemiskinan, dia juga rela menerima pemotongan gaji.

"Saya menginginkan pemangkasan apabila memungkinkan. Daripada masyarakat lainnya, kami menerima jumlah yang tidak masuk akal," ucap Mata.

Terkait pengeluaran gaji pada 2014-2015, Manchester United bertengger di urutan kedua Inggris dengan nilai 203 juta poundsterling. Di atas mereka, ada Chelsea dengan 215,6 juta poundsterling.

Juara Everton 1-2 Manchester United: Van Gaal Intip Gelar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com