Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola Bawa United Juara Premier League 3 Kali

Kompas.com - 09/01/2016, 14:31 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber Squawka

KOMPAS.com - Josep Guardiola mampu membawa Manchester United menjuarai Premier League tiga musim beruntun. Ini mengacu pada simulasi lewat permainan Football Manager 2016.

Guardiola telah mengutarakan niatnya untuk berkarier di Premier League setelah meninggalkan kontraknya bersama Bayern Muenchen berakhir pada 30 Juni 2016.

Untuk mengetahui peruntungan Guardiola, situs Squawka melakukan simulasi dengan empat klub, yaitu Manchester United, Manchester City, Chelsea, dan Arsenal. Simulasi berjalan selama tiga musim kompetisi dimulai dari 2016-2017.

Baca juga: Superkomputer Prediksi Klasemen Akhir Liga Inggris 2015-2016

Hasilnya, Guardiola meraih tiga trofi bersama United dan Chelsea. Adapun perjalanan perjalanan Guardiola bersama City dan Arsenal hanya dihiasi masing-masing satu gelar.

Berikut ini adalah kiprah Guardiola bersama empat klub Premier League berdasarkan simulasi Football Manager:

Arsenal

Guardiola menjadi Manajer Arsenal untuk menggantikan Arsene Wenger yang dipromosikan menjadi Direktur Sepak Bola. Dia pun mengubah formasi The Gunners menjadi 4-1-4-1.

Pria berkebangsaan Spanyol ini juga mengutak-atik komposisi tim pada pasar transfer. Arsenal mengakuisisi Alvaro Morata dari Juventus dengan mahar 20,5 juta poundsterling dan Antoine Griezmann dengan harga 45 juta poundsterling.

Hasilnya bisa dibilang mengecewakan. Arsenal gagal menjuarai Premier League dalam tiga musim. Pada ajang Liga Champions, Arsenal cuma bisa mencapai babak semifinal sebelum disingkirkan Bayern.

Perjalanan Guardiola selama tiga tahun hanya diwarnai satu gelar Piala Capital One.

Chelsea

Kiprah Guardiola bersama Chelsea tak diwarnai transfer besar. Dalam tiga musim, rekrutan termahal The Blues adalah Daniele Rugani, yang ditebus dengan mahar 30 juta poundsterling pada musim panas 2016.

Meski begitu, dia selalu menyumbang gelar setiap musim. Chelsea menjuarai Premier League pada musim 2016-2017 dan 2018-2019. Mereka juga sempat memenangi Piala FA pada 2017-2018.


Manchester City

Tanpa melakukan transfer, Guardiola langsung membawa Manchester City sebagai juara Premier League 2016-2017. Kesuksesan ini tak lepas dari aksi impresif Sergio Aguero dan Kevin De Bruyne.

Setelah menjadi juara, Guardiola menghamburkan banyak uang pada musim panas 2017. City menebus Radja Nainggolan dengan harga 51 juta poundsterling dan Paulo Dybala dengan nilai 49,5 juta poundsterling.

Baca juga: Jasa "Mata-mata" dalam Bursa Transfer Pemain

Akan tetapi, City justru mengalami nirgelar pada musim 2017-2018 dan 2018-2019. Dalam dua musim tersebut, City selalu disingkirkan Real Madrid di babak semifinal Liga Champions.


Manchester United

Bersama Guardiola, Manchester United mampu menjuarai Liga Champions tiga musim beruntun. Kesuksesan ini tak pernah terjadi sejak Sir Alex Ferguson memutuskan pensiun.

Ada sejumlah keputusan besar yang diambil Guardiola pada musim 2018-2019. Dia mengakuisisi Gareth Bale dari Real Madrid dengan harga 50 juta poundsterling. Wayne Rooney juga dilengserkan dari posisi kapten untuk memberi tempat kepada Bastian Schweinsteiger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com