Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dramatis, Lazio Akhirnya Cicipi Liga Champions

Kompas.com - 01/06/2015, 04:06 WIB
Ferril Dennys

Penulis

NAPLES, KOMPAS.com - Lazio secara dramatis meraih kemenangan 4-2 atas Napoli, pada pertandingan terakhir Serie-A, di Stadion San Paolo, Minggu atau Senin (1/6/2015) dini hari WIB. Berkat kemenangan ini, Lazio dipastikan lolos ke babak play-off Liga Champions setelah finis di peringkat ketiga klasemen serie-A.  

Lazio tampil impresif sejak awal laga. Mereka mampu unggul 2-0 pada babak pertama.Gol pertama Lazio diciptakan Marco Parolo pada menit ke-33. Menerima bola dari Antonio Candreva di luar kotak penalti, Parolo melepaskan tembakan keras yang tak mampu dibendung kiper Mariano Andújar.

Pada menit-menit akhir babak pertama, giliran Candreva yang mencatatkan namanya di papan skor. Candreva berhasil menyarangkan bola ke sisi kanan gawang Napoli.

Bomber Napoli, Gonzalo Higuain, tampil luar biasa dengan mencetak dua gol selepas jeda. Higuain mencetak gol pertamanya pada menit ke-55. Pemain asal Argentina tersebut dengan mudah menceploskan bola setelah menerima bola dari Jose Callejon.

Napoli berada di atas angin karena unggul jumlah pemain sejak menit ke-62. Lazio harus kehilangan Parolo yang menerima kartu kuning kedua seusai melanggar Lopez.

Dua menit kemudian, Higuain kembali mencetak gol sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Gol berawal dari aksi Dries Mertens yang berhasil menembus kotak penalti lawan. Martens kemudian memberikan bola kepada Higuain. Dengan cepat, Higuain melepaskan tembakan yang membuat bola melesak ke pojok kiri bawah gawang Lazio.
 
Sayangnya, Napoli juga harus bermain dengan 10 pemain. Faouzi Ghoulam menerima kartu kuning kedua.

Sama-sama bermain dengan 10 pemain, Napoli mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-76. Hal itu karena Christian Maggio dilangar oleh Lulic di kotak terlarang. Apes bagi Napoli, Higuain yang maju sebagai algojo gagal menunaikan tugas setelah tembakannya melayang di atas mistar.

Kegagalan Higuain malah menjadi titik kebangkitan Napoli. Lazio mampu berbalik unggul 3-2 berkat gol Ogenyi Onazi pada menit ke-85. Miroslav Klose pun memastikan Lazio menang 4-2 melalui gol yang diciptakannya pada menit ke-90+2.

Lazio pun mengakhiri musim di peringkat ketiga dan berhak ikut kualifikasi Liga Champions. Bagi Lazio, keberhasilan meraih tiket ke Liga Champions merupakan yang pertama sejak 2007-08. 

Susunan Pemain
Napoli: 45-Mariano Andújar; 11-Christian Maggio, 26-Kalidou Koulibaly, 31-Faouzi Ghoulam, 33-Raúl Albiol; 7-José Callejón, 14-Dries Mertens (Insigne 77), 17-Marek Hamsik, 19-David López, 88-Gokhan Inler (Manolo Gabbiadini 53); 9-Gonzalo Higuaín
Pelatih: Rafael Benitez

Lazio: 2-Federico Marchetti; 3-Stefan de Vrij, 18-Santiago Gentiletti, 33-Mauricio; 8-Dusan Bastam, 16-Marco Parolo, 19-Senad Lulic, 32-Danilo Cataldi (Ogenyi Onazi 84); 7-Felipe Anderson (Cristian Ledesma 65), 9-Filip Djordjevic (Miroslav Klose 78), 87-Antonio Candreva  
Pelatih: Stefano Pioli

Wasit: Gianluca Rocchi


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com