Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Juventus Pantas Kalah dari Parma"

Kompas.com - 12/04/2015, 07:06 WIB
KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengakui timnya layak menerima kekalahan 0-1 dari juru kunci Parma dalam laga Serie-A di Ennio Tardini, Sabtu (11/4/2015). Menurut Allegri, pasukan Nyonya Besar melakukan hal yang salah dalam laga tersebut.

Juventus datang ke markas tim yang bulan lalu secara resmi dinyatakan bangkrut itu dengan modal tak terkalahkan dalam 20 pertandingan terakhir. Tetapi di laga tersebut, rekor itu putus setelah Jose Mauri mengoyak jala Marco Storari pada menit ke-60. Gol ini pun mengakhiri prestasi tak kebobolan Juventus selama 431 menit di liga.

Allegri pun memuji performa Parma, yang pantas menghukum Bianconeri yang tampil tak sesuai harapan. Alhasil, Juventus harus menelan kekalahan kedua di pentas Serie-A pada musim 2014-15.

"Kami tak melakukan apapun pada babak kedua dan pantas mendapatkan kekalahan ini," ujar Allegri kepada Sky Sport Italia.

"Saya berharap ini bisa membuat kami bangkit, tetapi kami seharusnya tak membutuhkan itu. Kami memiliki kesempatan untuk tetap menjaga keunggulan 14 poin atas Roma dan Lazio, tetapi kami tak melakukan itu hari ini."

"Parma bermain sangat bagus. Kami terlalu lambat dan berisiko kebobolan tiga atau empat dari serangan balik mereka. Kami tak mengontrol permainan. Bahkan pada babak pertama Parma memberikan ancaman."

Meskipun kalah, Juventus masih kokoh di puncak klasemen sementara. Mereka unggul 14 poin atas Roma dan 15 dari Lazio, yang baru akan bermain pada Minggu (12/4). Juventus di ambang kesuksesan merengkuh gelar keempat Serie-A secara beruntun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com