Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari "Ballboy" Sampai Jadi Pemain Persib Bandung

Kompas.com - 07/03/2015, 08:06 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bisa membela tim yang diidolakan semenjak kecil seperti impian yang menjadi kenyataan. Dedi Kusnandar pun berhasil mewujudkan impiannya ketika bergabung dengan Persib Bandung pada awal musim ini. Pemain asal Sumedang, Jawa Barat, tersebut seperti kembali ke rumah yang telah membesarkan namanya.

Saat masih berusia 15 tahun, Dedi hanya seorang ballboy Persib yang sering melihat pemain idolanya, Eka Ramdani, bermain. Namun, ia punya tekad kuat untuk menggapai impiannya. Ia mengawali langkahnya sebagai pemain bola dengan membela SSB Uni Bandung. Lalu, ia melanjutkan kariernya di Persib U-21. Setelah itu, ia hijrah ke Pelita Jaya U-21.

Ia berhasil membawa Pelita Jaya U-21 menjadi juara Indonesia Super League (ISL) U-21 pada 2008-2009. Dedi kemudian dinobatkan menjadi pemain terbaik.

Pencapaian tersebut mengantarkan Dedi bergabung dengan tim utama Pelita. Ia lalu sempat hijrah ke Arema Indonesia dan Persebaya Surabaya, sebelum akhirnya kembali ke Persib.

"Harapan saya ingin membawa Persib berprestasi seperti musim lalu," kata Dedi.

Dedi merupakan pemain yang sangat diinginkan pelatih Djadjang Nurdjaman. Dedi, yang pernah menjadi kapten Timnas U-23 di Asian Games 2014 tersebut, merupakan pemain yang pandai menjaga keseimbangan dan memiliki kemampuan mengalirkan bola yang baik. Kelebihan lainnya adalah Dedi piawai dalam merebut bola dari kaki lawan.  

"Saya selalu mencoba membujuk Dedi ke Persib. Selain putra daerah, dia juga punya potensi. Tinggal bagaiman dia menjaga yang sudah dimilikinya sekarang dan mengembangkanya ke depan," tutur Djadjang.

Dedi memang harus bekerja keras membayar kepercayaan Djadjang. Maklum, Dedi akan berebut posisi inti bersama Taufiq, Hariono, Agung Pribadi, Makan Konate, dan Firman Utina. Apalagi Dedi tak ingin sebatas mewujudkan impiannya bergabung dengan Persib saja. Ia ingin membawa Persib kembali meraih gelar pada musim ini.  

@Ed_Tejasukmana: Ronaldo ato Messi? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya lebih memilih Ronaldo karena sejak remaja saya mengidolakan sosok Ronaldo.

@Rizkinzaghi9: Kenapa (selalu) pilih no.punggung jersey 11? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Karena nomor 11 merupakan angka spesial dalam hidup saya.

@eko5urya: Bagaimana komentar anda tentang keputusan dari BOPI. Menunda ISL? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya hanya berpikir positif saja. Mungkin dengan penundaan ini, persiapan tim lebih matang.

@ZLP_1933: Pertama berkarir di ISL main di klub mana kang dedi? @kompasbola #tanyadedikusnandar

- Pertama kali saya bermain di ISL, saya bergabung dengan tim Pelita Jaya.

@VikingUinJkt: kang dedi pilih eka ramdani atau firman utina? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya memilih keduanya karena mereka berdua sangat menginspirasi dalam karier saya.

@aka_kuls: Kang dedi, di lini tengah persib lebih merasa in berduet dgn siapa? Hariono, firman atau taufik @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya tidak memilih karena mas Hariono, mas Taufik, dan bang Firman merupakan permain berkualitas. Saya respect dengan mereka sehingga merasa nyaman berduet dengan siapa pun.
 
@umamburhanudin: Dream team kang dedi siapa aja? hanya pemain isl yah ga boleh pemain luar @kompasbola #tanyadedikusnandar

- Kiper: M Natshir Fadli
- Pemain belakang: Hasyim kipuw, Ricardo Salampesy, Achmad Juprianto, Alvin Tuasalamoni
- Pemain tengah: Dedi kusnandar, Hariono, Makan Konate
- Pemain depan: Tantan, Pacho Kemogne, M.Ridwan

@mhmdfrnnda:@KompasBola apa target akang selama berada di PERSIB? #tanyadedikusnandar

- Target saya membawa Persib mempertahankan juara ISL dan berprestasi di Piala AFC.

@fachrichairizki: setelah nanti pensiun atau gantung sepatu mau tetap aktif di dunia bola atau jd PNS? @kompasbola #tanyadedikusnandar.

- Tetap aktif di dunia sepak bola. Entah itu jadi pelatih atau membuka Sekolah Sepak Bola (SSB).

@usennutnum_18: Apakah ada pikiran untuk selamanya di persib dan menjadi ikon persib menggantikan eka ramdani @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya dari kecil ingin sekali main di Persib. Pertama kali jadi ballboy buat Persib, saya nonton Eka Ramdani dan enggak kepikiran menggantikan ikon seperti dia. Eka Ramdani sudah menjadi panutan saya. Yang penting sekarang saya bisa berkontribusi buat Persib.

@TJ_Tohari:@KompasBola hal lucu apa yang pernah dialami @dedikusnandar11 di sepakbola ? #tanyadedikusnandar

- Mungkin hal terlucu selama saya main bola saat saya bertanding di tengah lapangan teman satu tim saya menanyakan hasil pertandingan. Padahal pertandingan sudah berjalan 20 menit. Teman saya enggak nyadar kalau kita bikin gol.

@BobsTattoo33: Dado ada rencana ga ke depan membuka Sekolah Sepak Bola di daerah kelahiran sendiri di Jatinangor,Sumedang? @kompasbola #tanyadedikusnandar.

- Pasti suatu saat akan membuka sepak bola karena hal itu merupakan salah satu cita-cita saya dari kecil. Saya ingin memajukan persepakbolaan Sumedang.

@VikingUinJkt: kang @dedikusnandar11 Yandi Sofyan atau Zenal Arif? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Kedua pemain tersebut bagus tetapi untuk saat ini saya memilih Yandi Sofyan.

@bombercimahi1: kegiatan apa yg dilakukan di luar sepak bola @kompasbola #tanyadedikusnandar

- Berkumpul bersama keluarga dan menyibukkan diri dengan hal-hal positif.

@BarcaAris: @KompasBola pemain bola idola luar negri n dalam negri? #tanyadedikusnandar

- Pemain idola dalam negeri Eka Ramdani. Kalau luar negeri Toni Kroos.

@amell_tedtha: Menurut kang Dedi, apa yang sebenarnya dibutuhkan mang Djanur diseleksi striker di Persib? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Ya mungkin pelatih mempunyai kriteria tersendiri dan saya tidak mencampuri teknikal pelatih. Saya percaya pelatih mencari pemain yang terbaik

@DaweutHejo: Kalo boleh tau kang dedi suka musik dangdut gak,kalau suka nyanyi dikit atuh lagu apa aja :) @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Pastilah itu suka, entarlah kalo ketemu kita nyanyi hehe

@ajisantoso29: Di Eropa, jagoan klub sepakbola mas Dedi Kusnandar apa? Terima Kasih. @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya lebih menyukai Juventus.

@YayanBobCahyana: bagaimana cara anda menyatukan diri dengan para bobotoh ? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya termasuk bobotoh dari kecil. Jadi saya sangat menghargai bobotoh. Saya menyapa, ngbrol, bercanda bareng sama bobotoh itu hal yg saya lakukan buat deket dengan bobotoh.

@erwanjuno: [Kalo karir timnas&club yang paling prioritas buat dedi apa dulu?]@KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya memprioritaskan keduanya karena itu sangat penting dalam karier saya.

@deatrikurniawan: Lagu NOAH/PETERPAN yang paling suka? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya suka lagunya NOAH yang Separuh Hati, hehehe.

@anggafaii: Club ISL paling berat di musim depan bang ?? @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Persipura Jayapura, Arema, Sriwijaya, dan Persija,  tetapi saya tetap waspada kepada semua tim

@erkajaya1: Legend Persib, lebih suka Yaris Riyadi apa Yusuf Bachtiar?@KompasBola #tanyadedikusnandar

- Saya lebih menyukai Yusuf Bachtiar. Tetapi bukan berarti Yaris Riyadi tidak bagus ini merupakan legenda Persib Bandung.

@doddyoba: Kang Dado, gimana cara melatih passing yang akurat? Oia satu pertanyyan lagi, kapan nikah Do? :p @KompasBola #tanyadedikusnandar

- Iyah berlatih lebih di luar jam latihan tim supaya lebih bisa memperbaiki kekurangan saya. soal nikah, doain aja secepatnya. Saya mau nanya Dodi kapan punya pacar?hehe pisss.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com