Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cetak Gol Spetakuler ke Gawang Madrid, Beginilah Perasaan Saul

Kompas.com - 10/02/2015, 08:31 WIB
KOMPAS.com - Saul Niguez sangat bangga bisa mencetak gol ke gawang Real Madrid saat membantu Atletico Madrid meraih kemenangan dalam laga Primera Division di Vicente Calderon, Sabtu (7/2/2015). Lebih hebat lagi, dia masuk sebagai pemain pengganti dan mencetak gol nan spektakuler melalui tendangan salto ke gawang rival sekota itu.

Inilah yang membuat Saul nyaris tak bisa mengungkapkan perasaannya. Pemain berusia 20 tahun ini pun menyebut gol dalam derbi Madrid tersebut adalah yang terbaik sepanjang kariernya.

Saul masuk pada menit ketujuh, menggantikan Koke, yang mengalami cedera. Ternyata keputusan pelatih Diego Simeone sangat jitu memasukkan pemain muda ini, karena tak cuma mencetak gol fantastis itu pada menit ke-18, tetapi membuat assist atas terciptanya gol Antoine Griezmann pada menit ke-67.

"Itu adalah gol terbaik dalam karierku, bagaimana aku melakukannya, membuat kami tenang karena merupakan gol kedua dalam pertandingan itu dan untuk lawan," ujar Saul kepada situs resmi Atletico, seperti dilaporkan AS.

"Aku pikir itu adalah gol yang menegaskanku sebagai seorang pemain. Aku tak bisa melukiskan bagaimana perasaannya. Di wajahku bercampur aduk antara kegembiraan dan kepuasan. Ayahku mengatakan bahwa ketika aku melakukannya, aku bergerak memutar (Sami) Khedira dan bergerak seperti orang gila."

"Yang pasti, aku tak melihatnya masuk. Tidak juga saat sampai di rumah, ketika aku melihatnya kembali."

Saul pun tak lupa berterima kasih kepada Simeone yang telah memberikannya kesempatan bermain. Dia pun memuji rekan-rekannya, yang bermain sangat bagus sehingga kembali menghadirkan kemenangan dalam derbi keenam sepanjang musim 2014/15 ini.

"Ini merupakan pertandingan terbaik tim. Kami solid meskipun ada yang cedera. Kami bermain tanpa rasa takut dan, seperti setiap pertandingan, kami melakukannya dengan kerja keras, rendah hati, ada rasa hormat dan pengorbanan," tambahnya.

"Aku sangat berterima kasih kepada Simeone. Dia adalah pelatih yang memberikanku debut di setiap kompetisi. Dia sangat jujur kepadaku dan mengatakan aku harus bekerja. Aku ingin belajar 100 persen darinya, menunggu, dan ketika aku mendapatkan kesempatan, aku memberikan segalanya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com