Insiden itu bermula saat Zuniga ingin berebut bola dengan Neymar pada menit ke-84. Zuniga terlihat melompat untuk memenangi perebutan bola dengan Neymar. Namun, lutut kanan Zuniga mengenai punggung bagian bawah Neymar.
Setelah itu, Neymar terlihat kesakitan sembari memegangi punggungnya dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Dokter tim, Rodrigo Lasma, menjelaskan bahwa Neymar mengalami cedera retak pada tulang belakang sehingga pemain Barcelona tersebut tak bisa tampil lagi di Piala Dunia.
Zuniga mengaku tak berniat menyakiti Neymar. Bek Napoli tersebut juga berharap Neymar cepat pulih.
"Komite Disiplin akan menganalisis masalah ini. Semangat fair play sangat penting dan kami ingin menghindari hal-hal sulit seperti ini di dalam lapangan," ungkap juru bicara FIFA, Delia Fischer.
"Itu merupakan salah satu tekel yang keras. Saya yakin ada niat oleh pemain Kolombia untuk menyebabkan beberapa kerugian terhadap lawannya."
"Saya tidak berpikir (tekel) itu normal dalam sepak bola. Saya tidak tahu apakah dia merencanakan ini sebelumnya, tetapi saya yakin tekel itu sangat agresif dan sangat keras," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.