Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pemain Jerman Mengaku Seorang Gay

Kompas.com - 08/01/2014, 21:43 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Mantan pemain tengah internasional Jerman Thomas Hitzlsperger menjadi salah satu figur terkemuka di dunia olahraga, dan merupakan pesepak bola terkenal pertama di Jerman, yang berani mengungkapkan bahwa dirinya seorang gay. Hal tersebut dikatakannya dalam sebuah wawancara dengan Die Zeit.

"Saya mengungkapkan kondisi homoseksualku karena saya ingin adanya sebuah diskusi tentang homoseksual di kalangan atlet profesional," ujar Hitzlsperger seperti dikutip dari Reuters, Rabu (8/1/2014).

Pria berusia 31 tahun ini, yang pensiun pada September, bermain sebanyak 52 kali bersama tim nasional Jerman antara tahun 2004 dan 2010. Sepanjang karier, dia sempat bermain di klub Aston Villa, VfB Stuttgart, Lazio, West Ham United, VfL Wolfsburg dan Everton.

"Di Inggris, Jerman dan Italia, homoseksual bukan sebuah masalah yang didiskusikan secara sungguh-sungguh, tidak di ruang ganti," ujarnya.

Meskipun masalah homoseksual ini sudah menjadi perhatian dunia, tetapi masih sangat sedikit pemain sepak bola yang berani jujur dengan kondisi yang dihadapi, terutama selama masih aktif bermain. Ini lantaran adanya ketakutan adanya reaksi negatif dari pelatih, rekan setim dan fans, yang memaksa mereka untuk merahasiakan masalah seksualnya.

Kasus yang paling terkenal di Inggris adalah mengenai mantan pemain Norwich City, Justin Fashanu, yang muncul di suratkabar pada tahun 1990. Akibatnya, delapan tahun berselang pemain tersebut bunuh diri.

Mantan pemain Leeds United, Robbie Rogers, harus meninggalkan dunia sepak bola dan menjadi seorang gay setelah dilepas klub Yorkshire tahun lalu. Keputusan pria Amerika Serikat itu untuk kembali berkarier di Los Angeles Galaxy membuat New York Times memberikan julukan kepadanya "pria gay pertama yang berpartisipasi dalam liga pro Amerika Utara" ketika dia melakukan debutnya saat melawan Columbus Crew pada bulan Mei.

Tiga tahun lalu, kapten Jerman Philipp Lahm mengatakan bahwa homoseksual tidak harus dipublikasikan karena memberikan dampak yang terlalu menghancurkan.

"Saya takut bahwa dia bisa berakhir seperti Justin Fashanu yang setelah terbuka dirinya justru terpojok dan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri," ujar Lahm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com