Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Torres 2 Gol, Chelsea Tundukkan Schalke di Veltins Arena

Kompas.com - 23/10/2013, 03:39 WIB
GELSENKIRCHEN, KOMPAS.com — Fernando Torres mencetak gol yang ikut membawa Chelsea menang 3-0 atas Schalke pada pertandingan Liga Champions di Veltins Arena, Selasa (22/10/2013). Dengan kemenangan itu, Chelsea menguasai klasemen Grup E dengan nilai enam atau unggul selisih gol dari Schalke di tempat kedua.

Chelsea menekan begitu laga dimulai. Setelah gagal memanfaatkan dua peluang, Chelsea mendapatkan gol dari Fernando Torres. Dengan kepalanya, ia meloloskan bola kiriman Branislav Ivanovic ke sudut kiri atas gawang Timo Hildebrand.

Schalke belum menciptakan ancaman untuk Chelsea ketika Frank Lampard melepaskan tembakan jarak jauh, yang melesat ke tengah gawang dan diantisipasi Hildebrand.

Setelahnya, Schalke memperbaiki koordinasi permainan lini tengah. Meski tak sepenuhnya bebas dari ancaman, Schalke beberapa kali membahayakan gawang Petr Cech.

Pada menit ke-13, Schalke mendapatkan kesempatan menyamakan kedudukan melalui Kevin-Prince Boateng. Namun, bola hasil sundulannya bisa dijinakkan Cech.

Chelsea kemudian menyelipkan serangan pada menit ke-20, yang berujung tembakan dari Oscar. Namun, bola meleset ke sisi kanan gawang.

Enam menit berselang, Schalke membalas lewat Atsuto Uchida. Namun, tembakan yang dilepaskan Uchida dari pinggir kotak penalti itu juga hanya membuahkan tendangan gawang.

Schalke berusaha mempertahankan tekanan, tetapi Chelsea mampu mematahkan serangan-serangan mereka. Memasuki menit ke-40, Schalke berhasil mengatasi hadangan-hadangan Chelsea dan menciptakan tiga peluang melalui Boateng, Neustadter, dan Howedes. Sementara tembakan Howedes meleset, tembakan Boateng dan Neustadter kandas di tangan Cech.

Chelsea belum membalas ketika Julian Draxler melepaskan tembakan akurat dari tengah kotak penalti pada menit ke-42. Namun, tembakan itu bisa diantisipasi Cech.

Kegagalan demi kegagalan tak membuat Schalke mengurangi tekanan. Namun, meski tak mendapat ancaman serius, mereka gagal mencetak gol hingga turun minum.

Pada babak kedua, Chelsea kembali mengambil inisiatif menyerang. Dua usaha pertama membuahkan tendangan bebas. Tendangan bebas kedua berujung tembakan dari Fernando Torres pada menit ke-51. Namun, bola membentur mistar gawang.

Schalke bereaksi cepat membalas dengan serangan yang membuahkan tembakan dari Christian Clemens. Namun, Cech mampu mengantisipasinya.

Setelahnya, kedua kubu bertukar serangan. Namun, tak ada peluang tercipta hingga Howedes menyundul bola kiriman Roman Neustadter pada menit ke-62. Meski akurat, tembakan itu bisa diantisipasi Cech.

Pada menit ke-68, Chelsea melancarkan serangan balik yang membuahkan gol dari Torres. Torres menaklukkan Hildebrand dengan tembakan kaki kanan dari tengah kotak penalti, memanfaatkan umpan Oscar.

Chelsea berusaha mempertahankan tekanannya dan berhasil mendapatkan peluang dari Lampard pada menit ke-76. Namun, tembakannya meleset ke sisi kanan gawang.

Schalke kemudian melancarkan serangan yang berujung tembakan dari Christian Clemens pada menit ke-79. Kali ini, tembakan Clemens meleset ke sisi kanan gawang.

Pada kesempatan menyerang pertama setelahnya, Chelsea mendapatkan gol ketiga dari Eden Hazard pada menit ke-87. Dengan kaki kiri dari tengah kotak penalti, Hazard mengirimkan bola kiriman Ramires ke sudut kiri bawah gawang Hildebrand.

Meski unggul 3-0, Chelsea terus melancarkan tekanan. Namun, hingga peluit berbunyi panjang, tak ada peluang baru kecuali tembakan David Luiz pada injury time yang meleset dari sasaran.

Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Chelsea menguasai bola sebanyak 45 persen dan melepaskan empat tembakan titis dari sebelas usaha, sementara Schalke menciptakan tujuh peluang emas dari 13 percobaan.

Schalke: 34-Timo Hildebrand; 4-Benedikt Howedes, 15-Dennis Aogo, 22-Atsuto Uchida, 32-Joel Matip; 7-Maximilian Meyer (8-Leon Goretzka 78), 10-Julian Draxler, 11-Christian Clemens, 13-Jermaine Jones (6-Saed Kolasinac), 33-Roman Neustadter; 9-Kevin-Prince Boateng (28-Adam Szalai 70)

Chelsea: 1-Petr Cech; 2-Branislav Ivanovic, 24-Gary Cahill, 26-John Terry, 28-Cesar Azpilicueta; 7-Ramires, 8-Frank Lampard, 11-Oscar (4-David Luiz 84), 14-Andre Schurrle (12-John Obi Mikel 72), 17-Eden Hazard (29-Samuel Eto'o 88); 9-Fernando Torres

Wasit: Viktor Kassai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com