Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Klub IPL Kena Sanksi Komdis PSSI

Kompas.com - 30/08/2013, 19:08 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com  - Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi kepada enam klub Indonesian Premier League (IPL) yang kerap melakukan walk-over (WO) pada putaran pertama musim 2012-13. Keenam klub tersebut diantaranya, Persibo Bojonegoro, Persija, Persema Malang, Arema FC, Persepar Palangkaraya, dan Persebaya.

Ketua Komdis, Hinca Panjaitan, mengungkapkan, Persibo, Persija dan Persema masing-masing dijatuhi sanksi pengurangan poin dan denda sebesar Rp 150 juta. Selain itu, ketiga klub tersebut juga terancam didiskualifikasi pada putaran selanjutnya jika kembali melakukan WO pada putaran kedua IPL.

Dengan berlakunya hukuman tersebut, lanjut Hinca, Persibo otomatis akan memulai putaran kedua dengan poin minus 27 karena telah melakukan WO sebanyak sembilan kali pada putaran pertama. Sementara, Persija minus poin sembilan karena tidak hadir tiga kali dan Persema minus poin enam setelah dua kali melakukan WO.

Hinca menuturkan, Komdis menjatuhkan hukuman tersebut berdasarkan Pasal 57 Komisi Disiplin PSSI tentang Tingkah Laku Buruk Tidak Hadir di Tempat Pertandingan atau Menolak Bertanding. Ia menilai, ketiga klub tersebut tidak hadir di lapangan tanpa alasan yang jelas sehingga panitia pertandigan menganggap mereka menolak bertanding.

Untuk Arema, Persepar dan Persebaya, Komdis menjatuhkan sanksi lebih ringan karena mereka hanya satu kali melakukan WO pada putaran pertama. Ketiga klub tersebut, kata Hinca, mendapatkan hukuman pengurangan poin masing-masing tiga dan denda sebesar Rp 100 juta.

"Ini semua harus segera diselesaikan karena akan berkaitan dengan jadwal yang akan disusun oleh LPIS untuk IPL putaran kedua nanti. Karena dengan mereka melakukan WO semuanya jadi berantakan, misalnya, jadwal pertandingan, dan sebagainya," ujar Hinca di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (30/8/2013).

Hinca mengatakan, Komdis juga akan segera memanggil PT Liga Prima Indonesia Sportindo, selaku operator IPL, untuk menyusun ulang jadwal putaran kedua. Selain itu, ia mengaku, akan tetap mencari tahu mengenai penyebab alasan keenam klub tersebut melakukan WO pada putaran pertama.

"Sejauh ini kita bekerja hanya dalam lingkar klub saja. Untuk penyebabnya apa, nanti kita akan memanggil manajernya," tegas Hinca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com