Allegri: Saya Cadangkan El Shaarawy

MILAN, KOMPAS.com — Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri yakin, timnya berpeluang besar menjadi tim ketiga terbaik di akhir Serie-A musim ini. Ia pun menjelaskan mengapa menepikan Stephan El Shaarawy ke bangku cadangan saat Milan ditahan 1-1 oleh runner-up sementara, Napoli, di Stadion San Siro, Minggu atau Senin (15/4/2013) dini hari WIB.

"Tak ada yang dapat bermain sepanjang musim dalam bentuk permainan terbaiknya. Dalam beberapa pertandingan, performanya (El Shaarawy) turun karena faktor psikologis," tutur Allegri seusai pertandingan.

"Ia masih berumur 20 tahun dan telah mencetak banyak gol, di mana alasan itulah yang seharusnya diterimanya. Pemain yang menggantikannya malam ini bermain dengan sangat baik. Robinho tampil bagus dan akan sangat berguna bagi kami pada sisa musim ini, lagi pula ia terbukti seorang juara," lanjut Allegri.

Itulah yang menyebabkan mantan pelatih Cagliari itu membangkucadangkan Il Faraone, sebutan El Shaarawy. Namun, sebelum Allegri menjelaskan, puluhan ribu Milanisti di San Siro berkerut dengan apa yang dilakukannya, bersamaan dengan dimulainya masa skors untuk Mario Balotelli.

Robinho dan Giampaolo Pazzini plus Kevin-Prince Boateng diandalkan Allegri dalam format tridente timnya kontra Partenopei.

"Kami masih bisa berkembang lebih baik, sementara malam ini ketajaman kami hilang, tetapi musim ini kami telah melakukan segala yang baik untuk bersaing dan bangkit dengan hebat," sambung Allegri.

Hasil imbang di markas sendiri membuat jeda poin I Rossoneri dengan Napoli tetap empat poin. Besaran keunggulan angka yang sama juga dialami Milan atas Fiorentina yang berada di bawahnya.

"Napoli adalah tim yang mampu bertahan di peringkat kedua dan inilah poin penting kami, karena kami memelihara jarak tertentu dengan Fiorentina," tutur Allegri.

Peringkat ketiga Serie-A merupakan slot terakhir bagi wakil-wakil Italia di Liga Champions.