Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stramaccioni: Dipecat adalah Konsekuensi Latih Inter

Kompas.com - 21/02/2013, 00:37 WIB

MILAN, KOMPAS.com — Pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni, mengatakan, risiko dipecat sewaktu-waktu merupakan bagian dari pekerjaan melatih klub besar seperti Inter. Ia pun mengaku tak menghiraukan risiko itu dan fokus pada pekerjaannya membawa Inter meraih hasil terbaik.

Hal tersebut disampaikan berkaitan dengan kekalahan 1-4 dari Fiorentina pada laga Serie-A pekan ke-25 di Artemio Franchi, Minggu (17/2/20134). Akibat kekalahan itu, Inter turun ke peringkat keenam dengan nilai 42 atau kalah dua angka dari AC Milan di tempat ketiga.

Pada 24 Februari mendatang, Inter akan menghadapi Milan dan dengan begitu berpeluang masuk zona Liga Champions.

Tiga hari sebelum menghadapi Milan, Inter akan menghadapi leg kedua putaran kedua Liga Europa melawan CFR Cluj di Stadionul Dr Constantin Radulescu. Stramacccioni pun meminta timnya fokus kepada Cluj meski pada leg pertama menang 2-0.

"Menurut saya, Inter harus selalu fokus pada laga terdekat. Kami melawan Cluj pada leg pertama dengan skuad terbaik kami dan sebagai konsekuensinya kami kekurangan energi saat melawan Fiorentina," ujar Stramaccioni.

"Target kami adalah masuk ke putaran selanjutnya. Itu tak akan mudah dan ini jelas bukan kesimpulan yang dibuat lebih awal."

"Kami memenangi leg pertama 2-0, tetapi kami tak bisa datang ke sana untuk bertahan. Kami harus tampil dengan konsentrasi penuh. Setelah itu, kami akan berpikir soal derbi."

Hal baik dan buruk soal menjadi pelatih Inter adalah tekanan sudah ada sejak hari pertama saya memimpin tim besar ini."

"Jika seorang pelatih pada level ini memikirkan hal-hal itu, ia sudah habis bahkan sebelum memulai. Ada banyak tekanan karena kami kalah 1-4 pada hari Minggu lalu dan wajar untuk dikritik. Namun, menurut saya, kami akan berhasil pada laga besok maupun pada saat derbi. Kami akan maju."

"Akhirnya, klub tengah berusaha memperbarui tim dan ini baru tahun pertama dari proses itu," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com