FLORENCE, KOMPAS.com — Inter Milan pulang dari Stadion Artemio Franchi dengan tangan hampa, setelah dipermak Fiorentina empat gol tanpa balas, dalam laga Serie-A pekan ke-25, Minggu atau Senin (18/2/2013). Dua legiun asing klub Florence, Adem Ljajic dan Stevan Jovetic, masing-masing mengkreasi dua gol.
La Viola langsung menggebrak. Hanya dalam tempo tiga menit, David Pizarro sudah menyuplai umpan terobosan untuk Jovetic. Sepakan bomber Montenegro itu mengarah ke gawang, tetapi masih dapat diantisipasi oleh kiper Inter, Samir Handanovic.
Klub kebanggaan Florence itu tak mengendurkan serangan. Hingga akhirnya, armada Vincenzo Montella menuai hasil pada menit ke-13. Umpan tarik Jovetic sukses dimaksimalkan Ljajic dengan sundulan terukurnya. Fiorentina memimpin 1-0.
Tiga menit kemudian, Fiorentina kembali mengancam pertahanan La Beneamata. Umpan kreasi Jovetic membebaskan Alberto Aquilani di pertahanan Inter. Eks pemain Liverpool, AS Roma, dan AC Milan itu mengirimkan tembakan keras, tetapi bola masih dapat diblok Handanovic.
Pada menit ke-22, umpan Pizarro nyaris membawa petaka bagi pertahanan I Nerazzurri andai Manuel Pasqual lebih jeli mengeksekusi. Bola hasil tendangan kaki kirinya hanya melebar dari sasaran.
Hingga pada menit ke-33, tim Bunga Lily Ungu itu mendulang gol keduanya. Adalah Jovetic yang menaklukkan Handanovic dengan sepakan terukurnya dari luar kotak penalti. Itu merupakan hasil kerja keras Aquilani memberi sodoran bola.
Enam menit jelang turun minum, Fiorentina memiliki peluang berikutnya. Sayangnya, Ljajic gagak mencetak gol keduanya karena sudut tembaknya terlalu sempit. Bola pun melebar jauh.
Sampai peluit turun minum, Inter harus mengakui keunggulan Fiorentina dua gol tanpa balas.
Inter berusaha bangkit pada paruh kedua. Empat menit setelah jeda, Fredy Guarin berdiri bebas di luar kotak penalti Fiorentina berkat umpan Antonio Cassano. Sepakannya mengarah ke gawang La Viola dan Emiliano Viviano masih dapat mementahkannya.
Semenit berselang, tim Bunga Lily Ungu membalas. Sodoran Pizarro memungkinkan Juan Guillermo Cuadrado mengirimkan sepakan kaki kiri dari sudut kanan kotak penalti lawan. Untungnya, Handanovic masih bisa mengantisipasi.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.