Curahan Hati Para Penggawa MU

MANCHESTER, KOMPAS.com - Keberhasilan Manchester City menjuarai Liga Inggris musim ini menyisakan luka bagi rival sengitnya, Manchester United. Mengumpulkan jumlah poin yang sama, namun tak bisa mempertahankan gelar hanya karena selisih gol.

Tentu tak mudah bagi pasukan Sir Alex Ferguson ini untuk menerimanya. Namun, beda pemain tentu saja beda responnya. Ada yang "legowo", ada juga yang menerima kenyataan ini dengan berat.

Pemain depan MU, Michael Owen, masih belum bisa menerima kenyataan ini. Owen menyesalkan kegagalan mereka mempertahankan gelar musim ini.

"Sepak bola bisa menjadi permainan terbaik atau terburuk di dunia! Hari yang luar biasa. Para pemain bisa mengakhiri liga dengan kepala tegak dan tetap bersatu untuk musim depan. Selamat kepada semua pemenang dan turut berduka bagi yang terdegradasi," ungkapnya seperti dilansir situs resmi klub.

Pencetak gol terbanyak MU, Wayne Rooney, dan bek lawas "Setan Merah", Rio Ferdinand, memilih untuk mengucapkan terima kasih kepada para suporter yang sudah setia menemani mereka sepanjang musim ini.

"Fans kami sangat brilian hari ini. Terima kasih telah setia mendukung kami selama musim ini. Kami harus yakin untuk musim depan," tulis pemain berusia 27 tahun itu lewat akun Twitter-nya, @WayneRooney.

"Terima kasih kepada semua fans kami untuk kualitas dukungan yang hebat musim ini, maaf kami tidak mendapatkan piala PL (Premier League) untuk Anda hari ini. Musim depan kami akan lebih kuat," demikian dituliskan oleh Ferdinand melalui akun Twitter-nya, @rioferdy5.

Tak jauh berbeda dengan Rooney dan Ferdinand, kiper David De Gea juga menjanjikan bahwa musim depan, MU akan tampil dengan lebih baik.

"Terima kasih untuk para fans atas dukungan kalian.. Kami sudah sangat dekat, namun tahun depan kami akan datang dengan lebih kuat!!" ungkapnya.

Meski mampu menorehkan tiga poin dan menyamai poin City hingga laga terakhir, MU akhirnya harus menyerah karena kalah selisih gol dari "tetangga berisik" mereka tersebut. Rooney berhasil membawa MU menang 1-0 atas Sunderland, namun kemenangan 3-2 City atas Queens Park Rangers mengubur mimpi mereka.