Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar ASI Tetap Lancar Saat Anda Bekerja

Kompas.com - 26/10/2011, 17:01 WIB

KOMPAS.com - Kembali bekerja setelah tiga bulan cuti hamil merupakan tantangan tersendiri bagi seorang ibu baru. Bagaimana agar Anda dapat memberikan ASI eksklusif meskipun waktu Anda tersita di kantor? Menjalaninya memang membutuhkan komitmen. Ketika Anda berpisah dari bayi sepanjang hari, dan tidak dapat memenuhi kebutuhannya untuk menyusu, Anda harus mengalihkan perhatian untuk membuat cadangan ASI. Lalu, bagaimana cara memastikan bahwa produksi ASI tetap lancar sehingga Anda bisa mencadangkannya selama Anda di kantor


Berikan ASI sesering Anda bisa. Kebanyakan ibu bekerja dapat menyusui empat kali pada setiap hari kerja. Satu kali sebelum berangkat ke kantor, sepulang kantor, sesudah makan malam, dan sebelum tidur. Apabila Anda memasang weker lebih pagi, Anda juga bisa memberikan tambahan ASI begitu bangun tidur. Jika memungkinkan (entah karena rumah Anda dekat kantor, atau si kecil diajak babysitter-nya ke kantor Anda), berikan juga ASI saat makan siang atau sore hari. Cara ini membuat Anda mengurangi kebutuhan memberikan ASI di dalam botol.

Jangan melewatkan jadwal memompa ASI. Jadwal kerja yang padat sering membuat kita lupa atau tak sempat memompa ASI. Namun meskipun Anda hanya memiliki waktu beberapa menit saja, lebih baik memompa ASI dalam waktu singkat ketimbang menundanya sampai Anda tiba di rumah. Yang penting adalah frekuensinya, bukan lamanya memompa ASI, sehingga tubuh terstimulasi untuk terus memproduksi ASI.

Tidak menggunakan botol susu saat si kecil bersama Anda. Untuk menjaga dan memastikan persediaan ASI, sisihkan waktu dimana Anda bisa  menyusui secara teratur. Hal ini untuk mengantisipasi waktu dimana Anda harus berpisah dengan si kecil. Tetapkan niat untuk memberikan botol susu hanya ketika Anda sedang tidak bersama bayi, dan hanya menyusuinya kapanpun Anda bersamanya. Selain membuat produksi ASI lancar, bayi juga tetap tertarik dengan payudara ibunya (tidak membuatnya mencari-cari dot). Yang lebih penting lagi, bonding antara Anda dan si kecil tetap terjaga.

Usahakan tidak terlalu sering meninggalkan anak. Ketika Anda merencanakan untuk hamil dan mempunyai anak, saat itulah Anda harus berkomitmen untuk berfokus pada keluarga. Maka, acara hangout bersama teman-teman (bahkan suami) pun harus dikurangi. Sebisa mungkin hindari meninggalkan anak dengan pengasuhnya selama empat atau lima jam, hanya supaya Anda bisa nonton film sambil shopping, atau menjalani perawatan full body di spa. Sesekali me time boleh saja, namun pastikan si kecil ada bersama ayahnya.

Gunakan akhir pekan sebagai sesi menyusui. Para ibu yang bekerja lima hari dalam seminggu biasanya mengalami jumlah ASI yang mampu mereka hasilkan akan berkurang menjelang akhir minggu. Setelah menyusui lebih teratur pada akhir minggu, para ibu umumnya merasa payudara menjadi lebih penuh pada hari Senin. Mereka butuh memompa lebih banyak ASI, untuk menghindari pembengkakan pada payudara yang menimbulkan rasa ngilu bahkan meriang. Simpan persediaan ASI di dalam kulkas untuk cadangan selama hari-hari dimana Anda sibuk di kantor.

Nikmati sesi menyusui malam hari. Bayi juga bisa merindukan sesi menyusu ketika ditinggalkan ibunya seharian penuh. Saat Anda berangkat ke kantor, bayi akan mengubah pola rutinitasnya dengan tidur lebih lama, lalu kembali menuntut ASI pada malam hari. Ini pertanda baik, dan ibu yang mampu menjalani dua perannya tentu akan menikmati sesi menyusui sepulang kantor dan menjelang tidur ini. Menyusui di tempat tidur sambil ngobrol dengan suami bisa menjadi sarana rileksasi. Bahkan, banyak ibu yang mengaku menjadi tidur lebih nyenyak ketika si bayi ada bersama mereka, meskipun itu artinya para ibu jadi lebih mudah terjaga sepanjang malam.

Sumber: AskDrSears.com

* Ingin mengetahui problema ibu bekerja, tips gaya dan menjaga kebugaran, baca Lipsus Working Mom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    Timnas Indonesia
    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Timnas Indonesia
    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Timnas Indonesia
    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    Timnas Indonesia
    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Internasional
    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

    Timnas Indonesia
    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Timnas Indonesia
    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Timnas Indonesia
    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Liga Indonesia
    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia
    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Timnas Indonesia
    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Timnas Indonesia
    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com