Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Utang Budi, Messi Tolak Inter

Kompas.com - 26/03/2011, 06:33 WIB

MILAN, KOMPAS.com - Cerita mengejutkan datang dari ahli transfer internasional, Ernesto Bronzetti. Menurut Bronzetti, Inter Milan hampir saja mendapatkan penyerang Barcelona, Lionel Messi, beberapa tahun lalu.

Kata Bronzetti, Presiden Inter, Massimo Moratti, sangat tergila-gila kepada Messi. Untuk itu, Moratti memintanya berusaha merekrut pemain asal Argentina tersebut saat masih berusia 17 tahun. Sayang, meski sudah menawar lebih tinggi ketimbang Barca, Messi lebih memilih klub asal Spanyol tersebut. Alasannya, Messi merasa banyak berhutang budi kepada "Blaugrana".

"Beberapa tahun lalu, Moratti terpikat oleh Messi. Saya berada di rumah Messi bersama ayahnya dan dia, yang ketika itu masih berusia 17 tahun. Namun ada kecacatan dalam kontrak, ia harus menjadi pemain profesional terlebih dahulu meskipun sudah bermain untuk tim utama," kata Bronzetti kepada Radio Kiss Kiss.

"Moratti berkata kepada saya untuk pergi dan dapatkan dia. Lionel dan ayahnya ternyata punya janji dengan Barcelona sore itu untuk mendengarkan penawaran mereka," sambungnya.

Ia menambahkan, "Saya bisa menggaransi kepada Anda bahwa Moratti sudah berbicara dengan Messi dan ayahnya lewat telepon. Inter bahkan menawarkan nilai 1 juta euro lebih banyak ketimbang Barca. Namun, ia lebih memilih Barca karena berhutang banyak kepada klub tersebut."

Borenzetti kemudian menjelaskan kenapa Barcelona begitu berharga bagi Messi. "Barcelona telah memberikan obat yang sangat mahal dari Swiss untuk membantu kekurangan hormon di masa pertumbuhannya. Messi kemudian mengatakan kepada saya ia telah menandatangani kontrak berdasarkan hatinya. Saya menjabat tangannya dan memuji anak itu. Masih ada pemain yang punya nilai-nilai kemanusiaan seperti itu," jelas Bronzetti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com