"Sangat nyaman. Pengurus klub yang saya latih sangat menghargai. Saya cukup salut dengan Persipura. Sepengetahuan saya, Persipura merupakan tim yang berhasil mengumpulkan poin terbanyak saat mereka bertanding di luar Mandala."
Pendekatan macam apa yang Anda lakukan untuk membentuk mental seperti itu (glen_ags@yahoo.com?
"Kita tidak pernah membuat sebuah materi latihan dengan tujuan cuma bertahan saja. Saya cuma bilang dalam 90 menit, kita hanya punya peluang paling sedikit punya tiga atau empat peluang. Tapi, kalau kita punya penguasaan bola, konsentrasi, fokus, kita bisa ambil alih permainan. Kita tidak pernah minta anak-anak bermain bertahan. Kita mempelajari lawan dan kita waspadai lawan. Kelemahan lawan kita manfaatkan."
"Kita tidak pernah menargetkat hari ini satu poin atau tiga poin. Saya tidak pernah bermain target nilai. Target kita adalah bermain dengan baik, hasil itu pasti akan datang. Itu yang saya tegaskan. Dengan munculnya banyak pemain muda di Persipura, saya pertama sangat senang. Ini bukti bahwa Indonesia banyak sekali pemain bagus. Seperti La Masia Barcelona, mereka selalu latihan bola datar. Sangat dikecam bola lepas dari tanah. Mungkin Anda sudah tahu berita ini."
Filosofi sepak bola Persipura seperti apa (mnos30@yahoo.co.id)?
"Passing sangat penting dalam bermain. Passing dan peran pemain tanpa bola. Itu yang selalu kita lakukan dalam latihan. Bagaimana pemain berpikir sebelum bola datang. Bermain satu-dua sentuhan. Ada saatnya pemain dapat kebebasan berimprovisasi. Kita coba pemahaman taktik. Saya selalu tekankan kepada mereka untuk fleksibel terhadap lawan-lawan yang dihadapi."
Apakah Anda siap apabila manajemen tim Persipura meminta kepada Anda agar seluruh pemain Persipura dari lokal, tanpa pemain asing (mediansyah_ahmad@yahoo.com)?
"Menurut saya, kami siap. Namun, saya yakin mereka (manajemen) tidak melakukan itu. Pasalnya, sepak bola sekarang ini bukan hanya bersifat kedaerahan saja tetapi industri. Tidak mungkin pengurus Persipura melakukan itu. Dari segi kedaerahan dan kebanggaan, bagus. Namun, itu semua dilakukan di level amatir. Makanya ada PON (Pekan Olahraga Nasional) yang merupakan wadah pemain-pemain lokal untuk berkembang. Kalau menurut saya, langkah-langkah tersebut lebih tepat dilakukan di PON karena itu level amatir."
"Tujuan PON dan kompetisi amatir tempat mencari bibit daerah. Di level profesional, faktor daerah harus ditinggalkan karena namanya profesional. Kita harus membuka diri meskipun Papua memiliki potensi. Itu lebih bijak. Makanya, saya yakin Papua tidak akan melakukan itu meskipun Papua memiliki potensi melakukan itu sehingga menjadi kekuatan yang luar biasa. Cuma, datangnya pemain dari luar akan membuat tim lebih maju."
Apa rahasianya sehingga Persipura bisa menjadi sukses seperti ini (Ednap_ina3@yahoo.com)?