Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cantona: Inggris Bakal Kesulitan

Kompas.com - 17/07/2010, 00:58 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Eric Cantona, memprediksi tim nasional Inggris bakal menemui kesulitan lolos ke Piala Eropa dan Piala Dunia mendatang, bila aturan pemain asing di Premier League tidak segera direformasi.

Ketika Cantona merumput di MU, tak banyak pemain asing yang bermain di Premier League. Tapi sekarang, keadaan justru berbalik. Pemain lokal Inggris nyaris tak mendapat tempat di klub-klub besar Premier League. Tim-tim kecil pun memiliki banyak pemain asing. Kondisi ini sangat jauh berbeda dari Spanyol.

Menurut mantan pemain timnas Perancis ini, "The Three Lions" bisa menerima hasil yang lebih buruk di Piala Dunia Afrika Selatan 2010 lalu, bila batasan jumlah pemain asing tak dikurangi.

Federasi Sepak Bola Inggris (FA) sebetulnya telah mengeluarkan aturan baru, di mana tiap klub wajib mempunyai minimal delapan pemain lokal. Namun, Cantona tetap meragukan dampak positif dari kebijakan ini bagi timnas Inggris. Cantona menilai, pengurangan jumlah pemain asing adalah cara yang lebih efektif, ketimbang kewajiban memiliki pemain lokal dengan jumlah tertentu.

"Anda boleh memiliki pemain asing, tapi hanya tiga, empat atau lima," ucap Cantona pada harian Inggris The Telegraph. "Anda juga harus punya pemain muda Inggris yang bagus karena mereka berkesempatan untuk bermain dengan pemain asing dan berkembang bersama mereka."

"Mereka (pemain lokal) akan mendapat kesempatan bersama tim pertama dan mereka akan bermain untuk memenangkan titel Premier League, pertandingan dengan tekanan besar, mereka akan bermain di level Eropa dan mereka akan mendapat pengalaman dari pertandingan tersebut," lanjutnya.

"Jika ini terus berlanjut, dalam 10 tahun ke depan, keadaan akan semakin sulit. Saya yakin Inggris tidak akan lolos kualifikasi Piala Eropa dan Piala Dunia. Anda perlu pemain yang bermain di level tertinggi, jadi Anda harus berhati-hati dengan masalah ini," kata Cantona, mengingatkan.

"Anda mungkin masih punya generasi seperti Steven Gerrard dan pemain lainnya. Karena saat mereka muda, tak terlalu banyak pemain asing di Premier League. Sangat penting bagi timnas untuk mempunyai pemain muda yang terlibat di tim-tim terbaik karena mereka akan bermain di kompetisi yang amat kuat," tutup Cantona.

Dua tahun lalu Inggris gagal lolos ke putaran final Piala Eropa. Di Piala Dunia 2006, Inggris hanya finis di perempat final dan keok di babak 16 besar Piala Dunia 2010. (TEL) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com