Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spanyol Cemaskan Keselamatan Paul

Kompas.com - 09/07/2010, 08:48 WIB

MADRID, KOMPAS.com — Segenap warga Spanyol kini memedulikan keselamatan gurita Paul, yang telah "membawa" Spanyol ke final Piala Dunia 2010. Mulai dari rakyat jelata sampai pimpinan negara ikut prihatin akan ancaman-ancaman terhadap Paul.

Sejak menebak secara tepat hasil pertandingan di Piala Dunia, Paul langsung menjadi tren di antero dunia. Namanya seolah mengalahkan Zakumi, maskot piala dunia kali ini.

Di situs jejaring sosial Facebook ataupun Twitter, nama Paul berseliweran tanpa batas. Setelah Spanyol menang atas Jerman pada babak semifinal, para pendukung "La Furia Roja" berlomba-lomba memuji ketepatan pilihan "el pulpo" Paul. "Anak-anak, pemabuk, dan Paul... hanya mereka yang mengatakan (hal) sebenarnya," kutip Publico atas salah satu status pengguna Twitter.

Meski demikian, tak sedikit orang yang membenci pilihan-pilihan Paul. Jerman yang tadinya diuntungkan dengan gurita penghuni Sea Life Centre, Oberhausen, Jerman, itu pun ikut mengancam nyawa binatang berotak sembilan tersebut. Apa lagi alasannya kalau bukan tebakan Paul yang mengalahkan Jerman pada semifinal lawan Spanyol.

Ini kemudian mengundang berbagai komentar dari petinggi Spanyol. Paul telah menjadi "pahlawan" kemenangan Spanyol meskipun pahlawan sebenarnya ada di lapangan. "Saya prihatin terhadap gurita (Paul). Saya sedang memikirkan cara mengirimkan tim pelindung untuknya," canda Perdana Menteri Spanyol Jose Luis Rodriguez Zapatero kepada Radio Cadena Ser.

Menteri Lingkungan dan Perikanan Spanyol Elena Espinosa pun menyampaikan hal serupa. "Pada Minggu (saat final Spanyol versus Belanda), saya akan berada dalam pertemuan para menteri Eropa dan saya akan meminta adanya larangan (memancing) Paul sang gurita sehingga orang-orang Jerman tidak memakannya!" katanya.

Tebakan Paul sepertinya akan tetap mengundang dua rasa. Yang merasa "dikalahkan" pasti akan sulit menerimanya meskipun belum tentu benar. Yang sudah "menang" mungkin akan membelanya habis-habisan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Irak Kehilangan 1 Pemain, Keuntungan bagi Timnas Indonesia

    Irak Kehilangan 1 Pemain, Keuntungan bagi Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

    Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

    Badminton
    Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

    Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

    Liga Champions
    Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

    Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

    Timnas Indonesia
    Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

    Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

    5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

    Liga Champions
    4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

    4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

    Liga Indonesia
    Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

    Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

    Olahraga
    Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

    Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

    Liga Champions
    Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

    Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

    Liga Indonesia
    Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

    Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

    Liga Champions
    Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

    Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

    Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

    Timnas Indonesia
    Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

    Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

    Liga Indonesia
    Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

    Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com