Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Masih Berupaya Melobi AFC

Kompas.com - 18/03/2008, 08:19 WIB

YOGYAKARTA, SELASA - PSSI masih berupaya dan terus melobi pengurus Konfederasi Sepak bola Asia atau AFC, terkait permintaan FIFA dan AFC kepada PSSI dalam pembenahan Pedoman Dasar. Mereka tetap yakin Indonesia tak akan terkena sanksi pembekuan keanggotaan.

”Setelah tahu ada surat dari AFC, saya telepon Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes. Intinya saya selaku pemerintah mengingatkan jangan sampai Indonesia terkena sanksi. Kalau kena sanksi, ancaman saya untuk memidanakan pengurus PSSI akan saya lakukan,” kata Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault di sela-sela kunjungan kerja di Yogyakarta dan Solo, Senin (17/3).

Menurut Adhyaksa, saat ditelepon itu Nugraha Besoes mengatakan sedang mengupayakan lobi ke pejabat AFC. ”Rencananya mereka akan bertemu di Malaysia, 26 Maret ini, untuk melobi AFC,” ujarnya.

Adhyaksa mengatakan, tidak akan mencampuri lobi itu. ”Yang pemerintah mau, PSSI menyelesaikan kewajiban sesuai perintah FIFA dan AFC. Kalau itu tidak dilakukan, pemerintah sudah menyiapkan langkah cukup keras untuk menyelamatkan sepak bola nasional,” tegasnya.

Pada tanggal 6 Maret lalu, AFC mengirim surat ke PSSI yang meminta PSSI menyelesaikan kewajiban dan tidak bisa dinegosiasikan lagi. Mengenai hal itu, Adhyaksa tidak mau komentar. ”Ya, Anda tanya PSSI, mereka mengerti apa tidak surat AFC itu. Saya tegaskan pemerintah hanya ingin PSSI menuntaskan kewajiban dan jangan sampai kena sanksi,” ujarnya.

Nugraha Besoes, yang dihubungi via telepon, tidak menjawab. Juru bicara PSSI Mafirion mengakui adanya rencana pertemuan dengan AFC, 26 Maret. ”Sebenarnya itu bukan lobi, tetapi semacam konsultasi. Kami perlu konsultasi untuk menyelesaikan Pedoman Dasar,” ujar Mafirion.

Soal Nurdin Halid, Adhyaksa menyarankan agar para Pengurus Daerah (Pengda) PSSI, menghimpun diri untuk penggantian.

”Saya sendiri sudah katakan kepada Pak Nurdin Halid agar mundur, tetapi dia tidak mundur-mundur. Seharusnya pengda mendorong, kalau memang harus musda atau apa, lakukan. Ini tidak ada yang bergerak,” kata Adhyaksa.

Saatnya turun tangan

Di Jakarta, Minggu (16/3), mantan Ketua Umum Persija Jakarta Biner Tobing menilai, sudah saatnya Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Mennegpora) turun tangan mengatasi masalah PSSI, mewakili pemerintah. ”Sekarang sudah terbukti, PSSI tidak beritikad baik untuk menyelesaikan revisi Pedoman Dasar dan menggelar pemilihan ulang ketua umum. Kalau menurut saya, Mennegpora harus turun tangan,” kata Biner.

Ia menyarankan Mennegpora berkorespondensi dengan FIFA, menceritakan perkembangan di Indonesia. ”Mengingat, jika sampai Indonesia terkena sanksi pembekuan keanggotaan, seluruh insan sepak bola nasional ikut terkena dampaknya. Bukan hanya Nurdin dan pengurus PSSI,” ujar Biner.

Ketua Umum Persis Solo, yang juga Wakil Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, mengajukan Solo sebagai tuan rumah penyelenggara musyawarah nasional luar biasa PSSI, dengan agenda pemilihan ketua umum baru. Menurut Rudy, munaslub sudah sangat pantas digelar dengan adanya kasus Nurdin Halid ini. ”Kalau tidak, Pak Nurdin tidak diganti-ganti. Sepak bola kita tambah kacau,” kata Rudy. (EKI/PRA/ADP/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com