KOMPAS.com – Pelatih Man United, Erik ten Hag, mengakui Setan Merah telah membuat kesalahan sehingga dibekuk Chelsea.
Man United tumbang 3-4 di tangan Chelsea dalam pekan ke-31 Premier League, kompetisi tertinggi Liga Inggris 2023-2024.
Laga Chelsea vs Man United dalam jadwal Liga Inggris berlangsung di Stadion Stamford Bridge pada Jumat (5/4/2024) dini hari WIB.
Man United sempat tertinggal 0-2 dari Chelsea setelah Conor Gallagher (4’), Cole Palmer (19’ pen.) mengemas gol.
Pasukan Ten Hag lalu membalikkan keadaan menjadi 3-2 melalui aksi Alejandro Garnacho (34’, 67’), dan Bruno Fernandes (39’).
Setelah itu, Man United kebobolan dua gol dari Chelsea via Cole Palmer (90+10’ penalti, 90+11’) sehingga kalah di markas The Blues.
Man United telah menciptakan rekor buruk seusai kalah dari Chelsea lewat drama injury time.
Kubu Man United menjadi tim Premier League pertama yang menelan kekalahan meski memegang keunggulan sampai pertandingan menyentuh 99 menit, plus 17 detik.
Erik ten Hag mengakui bahwa Man United memulai laga dengan cara yang tak baik sehingga tertinggal dua gol pada awal babak pertama.
Namun, Ten Hag menjelaskan, permainan Man United perlahan mulai membaik melalui dominasi penguasaan bola.
“Namun, Anda melihat kami mendominasi permainan dan cara bermain kami brilian. Kami pantas memenangi laga,” ucap dia.
Pelatih berkebangsaan Belanda itu tak menyangkal bahwa Man United telah melakukan kesalahan sehingga kecolongan dari Chelsea.
“Saat keadaan menjadi kacau, Anda harus menghadapinya sebagai sebuah tim dan kami membuat keputusan salah, kami tak saling membantu sebagai tim,” ujar Ten Hag.
“Kami membuat keputusan buruk karena kehilangan penguasaan bola. Kami juga kurang konsentrasi,” tutur eks pelatih Ajax itu.
https://bola.kompas.com/read/2024/04/05/06034398/man-united-dilibas-chelsea-rekor-buruk-keputusan-salah-setan-merah