David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

BANDUNG, KOMPAS.com - Terungkap, penyebab top skor Persib David da Silva absen di laga pekan ke-30 Liga 1 2023-2024, tidak hanya karena cedera tapi juga persoalan finansial.

David da Silva yang sudah menyumbang 21 gol dari 27 laga musim ini mogok latihan hingga bertanding karena adanya administrasi yang tak tuntas antara manajemen dan agennya. 

Komisaris Persib Umuh Muchtar mengutarakan bagaimana agen David da Silva meminta penuntasan sisa down payment (DP) lebih cepat atas kontrak baru sang pemain bersama Persib yang dijalin hingga Desember 2024.

Karena permintaan DP tersebut tidak kunjung dibayarkan, DDS pun mangkir latihan sejak Minggu (24/3/204). Ia juga absen saat Persib ditahan imbang Bhayangkara FC 0-0, Kamis (28/3/2024). 

“Kita buka saja masalahnya antara manajemen dan agen, saya sudah telepon dengan agen, dan masalahnya sudah dibereskan,” kata Umuh Muchtar. 

“Kemarin masalahnya soal DP ya, bukan gaji, kalau gaji semua sudah selesai, DP yang jadi permasalahan,” terang Umuh. 

Sisa DP kontrak baru David da Silva—yang tak disebutkan nominalnya—kini sudah dituntaskan manajemen dengan membayarnya pada Selasa (26/3/2024). 

Namun, penyerang berusia 34 tahun itu tak kunjung menunjukkan batang hidungnya di latihan, bahkan setelah melewatkan laga vs Bhayangkara FC, ia masih mangkir dari sesi latihan Jumat (29/3/2024). 

“Ini sudah dibereskan Selasa (26/3/2024) tapi David tidak (kunjung) latihan. Sekarang kita tidak tahu ada tuntutan apa lagi, tidak jelas,” sesal Umuh. 

Umuh Muchtar mewakili manajemen klub meminta maaf kepada David da Silva jika pihaknya bikin kecewa. 

Namun, mangkir latihan hingga pertandingan ketika tim ada di jalur menuju tangga juara adalah sebuah keputusan yang tidak bijaksana.

Menurutnya, segala sesuatu masih bisa dikompromikan. Gaji yang Persib beri pun berjalan lancar selama ini. 

“Saya belum bisa menjelaskan (kenapa DDS masih mangkir) saya menunggu penjelasan agen apa yang sebenarnya bikin kecewa,” tutur Umuh. 

“Kalau ada masalah ya kami minta maaf, tapi agen juga tidak boleh ambil keputusan sendiri, saya rasa ini tidak bijaksana, David latihan tidak, beritanya gimana, saya masih mencari jalan bagaimana baiknya,” papar Umuh. 

Ia juga mengabarkan bagaimana respons pelatih Bojan Hodak yang kaget dengan situasi yang dihadapkan manajemen klub dan agen pemain.

Manajemen dan pelatih berharap DDS bisa secepatnya kembali ke latihan tim dan membantu misi klub lolos ke Championship Series Liga 1 2023-2024. 

“Saya sudah bicara sama Pak Glen Sugita (Bos Persib), sebelum main (lawan Bhayangkara FC), saya panggil pelatih (Bojan Hodak) ketemu di salah satu tempat Pelatih juga kaget dia tidak datang ke latihan,” papar.

“Saya tidak memberi peringatan atau ultimatum, tapi ya cepatlah bergabung, kalau bergabung kita maafkan dan tidak masalah,” ucap Umuh. 

Jika agen dan David masih punya rasa mengganjal, manajemen membuka diri agar pihak mereka membuat surat resmi kepada klub.

“Kami tidak tahu keinginannya sekarang karena David belum latihan. Kalau masih ada masalah kirim surat bahwa 'saya rugi sekian, saya minta ini', begitu saja, kita harus pelajari dulu masalahnya,” tutur Umuh melanjutkan.