Zidane Sebut Italia sebagai Masa Depan, Terus Dikaitkan Juventus

KOMPAS.com - Zinedine Zidane membuka kemungkinan untuk melatih di Italia pada masa depan. Pria yang akrab disapa Zizou itu kerap dikaitkan dengan klub lamanya, Juventus.

Zinedine Zidane kini dalam posisi menganggur. Ia belum kembali bekerja di bangku kepelatihan usai meninggalkan Real Madrid pada Juni 2021.

Bersama Madrid, Zidane mencetak sejarah. Ia menjadi pelatih pertama yang sukses meraih gelar juara Liga Champions tiga kali secara beruntun, yakni pada 2016, 2017, dan 2018.

Dalam dua periode terpisah menukangi Madrid, yakni pada 2016-2018 dan 2019-2021, Zidane sukses mempersembahkan dua titel juara LALIGA, tiga trofi Liga Champions, dan dua Piala Super Spanyol.

Raihan dua gelar Piala Dunia Klub dan sepasang Piala Super Eropa mempertegas gelimang kesuksesan Zidane bersama Madrid, klub yang juga pernah dibelanya sebagai pemain pada kurun 2001-2006.

Setelah menghadirkan kesuksesan di Madrid sebagai pemain dan pelatih, Zidane disebut-sebut bakal melakukan hal serupa bersama Juventus.

Sejak meninggalkan Madrid pada 2021 silam, Zidane terus saja dikatikan dengan posisi pelatih Juventus yang kini diduduki Massimiliano Allegri.

Zidane pun membuka kemungkinan untuk suatu saat melatih di Italia. Pria yang akrab disapa Zizou itu memang punya ikatan kuat dengan Juventus.

Sebagai pemain, ia membela klub beralias Si Nyonya Besar pada rentang 1996 hingga 2001 dan mempersembahkan dua scudetto.

"Kenapa tidak, semuanya bisa terjadi. Saya akan senang untuk melatih di Italia suatu hari nanti," tutur Zidane dikutip dari Football Italia.

"Saya tak melatih sekarang. Namun, kenapa tidak? Saya suka Italia dan saya suka mereka mencintai sepak bola di Italia," ucap Zidane menambahkan.

Zidane berkata demikian ketika menghadiri acara penayangan perdana film dokumenter tentang Marcello Lippi, eks pelatihnya di Juventus.

Pelatih asal Italia memberikan banyak inspirasi bagi Zidane yang pernah menjadi juara Piala Dunia 1998 bersama Perancis.

"Sebagai pelatih, saya belajar banyak dari Lippi dan Carlo Ancelotti," tutur Zidane dikutip Football Italia dari Sky Sport Italia dan DAZN.

"Lippi adalah pelatih pertama yang benar-benar memercayai saya. Dia membawa saya ke Juve dan berkatnya saya menjadi pemain seperti saat ini," tutur Zidane. 

Di lain sisi, Zidane pernah menimba ilmu sebagai asisten pelatih Ancelotti di Real Madrid. Ketika bertugas sebagai asisten, Zidane membantu Madrid menjuarai Liga Champions 2014.