Persik Vs PSM, Irfan Bachdim Percaya Bawa Macan Putih ke Lima Besar

KOMPAS.com - Persik Kediri berupaya melanjutkan tren positif mereka dan mengakhiri tahun dengan senyuman saat menjamu PSM Makassar dalam laga pekan ke-23 Liga 1 2023-2024. 

Jadwal Persik vs PSM akan berlangsung pada Senin (18/12/2023) di Stadion Brawijaya Kediri, kickoff pukul 15.00 WIB. 

Persik sulit dikalahkan dalam empat laga terakhir. Lebih istimewa lagi tim asuhan Marcelo Rospide itu mencatatkan clean sheet di empat laga tersebut.

Irfan Bachdim salah satu rekrutan baru Persik di putaran kedua mengatakan, capaian tim bisa merangkak naik tidak lepas dari kerja sama tim dan taktik manjur dari peracik strategi asal Brasil itu.

"Kami menang karena kerja sebagai satu tim, dengan taktik bagus dari pelatih yang kami lakukan dalam pertandingan," kata Bachdim. 

Perlahan Persik kini menatap posisi lima besar, jika berhasil menang lawan PSM mereka akan menggeser posisi Madura United untuk mengakhiri tahun 2023 di pos kelima. 

"Kami harus step by step dan kami mau menang di setiap pertandingan, sekarang kami main di home dan yang penting menang," tekadnya. 

PSM sendiri tentu akan berusaha memberikan perlawanan kepada kepada Persik meski tanpa penyerang andalannya Victor Mansaray. 

Bachdim enggan timnya menurunkan kewaspadaan dan akan tetap fight menghadapi jawara bertahan musim lalu itu.

"PSM sangat bagus, tahun lalu juara, banyak pemain masih sama, mereka selalu fight, kuat dan fisik bagus, tetapi semoga dengan kita main di kandang kita bisa kalahkan mereka," ucap Bachdim. 

Pemain yang pernah membela Bali United, PSS Sleman, dan Persis Solo ini tampil cukup memberikan dampak positif untuk tim. 

Debutnya di laga kontra Arema FC mempersembahkan kemenangan 1-0 di I Wayan Dipta. Ia juga kembali dipercaya di pertandingan kontra Dewa United dan Persib. 

Jika dilihat Bachdim cukup mumpuni tampil kompetitif dengan pemain lainnya. Padahal, ia absen membela klub selama kurang lebih enam bulan. 

Satu hal yang pasti, pemain blasteran Indo-Belanda ini selalu menjaga kondisi fisiknya agar tetap bugar. Ia mengaku sudah tahu level sepak bola Indonesia. 

"Ya saya bisa beradaptasi dengan cepat karena saya sudah tahu level Liga 1, mereka bilang enam bulan ini saya libur, padahal tidak," tuturnya. 

"Saya tetap latihan di Bali, walaupun tidak ada pertandingan, tetapi saya tetap main dengan tim amatir dan saya bangga bisa main di Liga 1 lagi," katanya.