BANDUNG, KOMPAS.com - Jelang duel Persib Bandung vs PSM Makassar, Senin (4/12/2023), tim tamu Juku Eja terlambat memesan tiket penerbangan menuju Bandung.
Hal tersebut dikabarkan pelatihnya, Bernardo Tavares, dalam sesi pre-match press conference di Bandung Minggu (3/12/2023).
Meski tak membuat telat menghadapi jadwal pertandingan, faktor nonteknis itu cukup mengganggu persiapan PSM dalam menghadapi tuan rumah Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Akibat terlambat memesan tiket, para pemain PSM diberangkatkan menuju Bandung dengan cara dua kloter.
Masa recovery dan latihan pemain turut ikut terganggu, Bernardo ingin situasi buruk ini jadi catatan klub agar bisa lebih memperhatikan pemain dan mengatur segalanya dengan baik.
"Pertandingan terakhir kami adalah di Piala AFC dan disayangkan kami terlambat memesan tiket penerbangan. Itu kesalahan yang tidak boleh diulangi lagi," sesal Bernardo.
"Selain itu, keberangkatan tim kami terpisah, kami harus berlatih di pagi hari kemarin dan seharusnya itu tidak terjadi karena mereka tentu butuh lebih banyak waktu untuk tidur dan istirahat," katanya.
"Jadi, ini pesan bagi klub untuk mengatur waktu dengan baik karena ini bukan kedua atau ketiga kalinya terjadi," ucap pelatih asal Portugal itu.
Seperti diketahui PSM baru saja menjalani laga AFC Cup 2023 melawan wakil Vietnam Hai Phong FC pada Kamis (30/11/2023) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Persib kali ini punya keuntungan karena memiliki waktu persiapan dan recovery lebih panjang dibanding tim PSM.
"Disayangkan persiapan kami tidak sempurna, kami perlu lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri jelang pertandingan. Karena tim lawan memiliki waktu yang lebih ketimbang kami, mereka (Persib) punya waktu lebih banyak untuk istirahat," katanya.
Terlepas dari faktor nonteknis itu, Bernardo tetap menginstruksikan pemainnya agar tampil fight melawan Persib.
Ia tahu Persib adalah tim kuat yang bercokol di papan atas. Tim berjuluk Maung Bandung itu punya rekor tak terkalahkan dalam 13 laga terakhir. Hal itu yang memacu PSM untuk menghentikan tren positif lawan.
"Tidak ada yang mau mengingat ini (faktor nonteknis) pemain akan mengerahkan yang terbaik. Kami tahu tim lawan adalah tim kuat, mereka tim favorit dan tidak kalah dalam beberapa laga di kandang," sebut Bernardo.
"Mereka dalam bentuk terbaiknya dan untuk bisa mendapatkan hasil positif di sini. Kami harus menjadi tim yang sangat bagus dalam setiap momen di pertandingan ketika menguasai maupun tidak, termasuk dalam transisi ke bertahan. Besok kami harus fokus sejak awal hingga akhir," katanya.
https://bola.kompas.com/read/2023/12/03/22300048/persib-vs-psm-juku-eja-terlambat-pesan-tiket-penerbangan