KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, mengapresiasi acara The Juara yang belangsung di Tennis Indoor GBK, Rabu (29/11/2023).
Dito menghadiri secara langsung acara The Juara. Menpora tiba menjelang partai puncak GOAT Match.
Menteri berusia 33 tahun ini menuturkan, acara ini mampu menginspirasi dan mempromosikan banyak olahraga lainnya.
"Kami mengapresiasi, terima kasih hari ini ikut berpartisipasi mempromosikan olahraga, khususnya hari ini tenis. Pertandingan puncaknya atlet olimpik (Taufik Hidayat) melawan selebritis sport yang sudah kita kenal sangat energik, Raffi Ahmad," ujar Menpora kepada awak media dalam wawancara doorstop, Rabu (29/11/2023).
"Yang menang Raffi Ahmad. Saya lihat juga pertandingan juga sangat serius, tidak main-main, dan ini saya rasa akan makin membuat masyarakat mempromosikan tenis. Pasti akan banyak menginspirasi masyarakat untuk turun berolahraga tenis," katanya.
Kehadiran acara olahraga yang digalang oleh selebritis juga dipercayai bisa mendongrak banyak kegiatan serupa mendatang.
"Kami juga dari awal sudah mendorong berbagai platform dari media maupun selebriti ikut berpartisipasi untuk mengadakan acara-acara serupa," katanya.
"Ini makin hari, cabang olahraganya bertambah, sekarang golf juga sudah ada, boxing ada, beladiri juga ada, tenis, badminton, pingpong juga sudah ada, dan ini kami mendorong agar lebih banyak cabor lagi, khususnya cabor yang perlu perhatian agar digeluti juga, minimal promosinya," ujar politikus Partai Golkar ini.
"Ini salah satu suntikan dan cara agar olahraga ini makin diperhatikan masyarakat antusiasnya dan industrinya makin jalan pasca pandemi. Harapan makin banyak olahraga yang diadakan," kata Menpora.
The Juara merupakan identitas dan jenama dari produk JUARA yang diciptakan oleh JebreeetMedia.
Namun, The Juara tidak hanya berpaku pada laga-laga tenis yang dimainkan oleh selebritis, musisi, komika, dan juga mantan atlet.
Lebih dari itu, acara ini mengusung misi mulia, yakni membantu para mantan atlet atau mantan juara-juara masa lalu di Indonesia yang tengah terjepit masalah.
Pimpinan Santini, Wandi Wanandi, mengatakan melihat keadaan finansial para mantan juara yang kurang, mendongrak dirinya untuk ikut serta membantu.
"Ya, idenya dari Valentino Simanjuntak awalnya karena melihat mantan atlet-atlet Indonesia yang secara finansial kurang atau bisa dibilang tidak cukup, dari situ Valen minta buat seperti ini, lalu kami ada charity match-nya untuk mencari dana untuk mereka," katanya.
Hingga kemarin malam, dana yang terkumpul sudah mencapai Rp750.000.000.
"Ya, para mantan atlet saya berharap, ini bukan akhir dari charity match, mudah-mudahan ada charity-charity match lain. Untuk mantan atlet, saya pikir mudah-mudahan yang kami dapat bisa membantu mereka," katanya.
Pada pertandingan tenis, The Juara menghadirikan lima pertandingan, antara lain mempertemukan partai puncak GOAT MATCH Taufik Hidayat melawan Raffi Ahmad.
Selain itu, terdapat pertandingan empat pertandingan terdahulu.
Nama Pertandingan | Peserta | Pemenang |
Battle of Podcaster | Oki Rengga/Bene Dion vs Diaz Danar/Randhika Djamil |
Oki Rengga/Bene Dion |
Charity Match | Michael Wanandi/Gading Marten vs Wandi Wanandi/Valentino Simanjuntak |
Wandi Wanandi/Valentino Simanjuntak |
Happy Family Match | Ibnu Jamil/Ririn Ekawati vs Judika Sihotang/Duma Riris Silalahi |
Judika Sihotang/Duma Riris Silalahi |
Battle of CEO | Deddy Mahendra Desta vs Valentino Simanjuntak |
Deddy Mahendra Desta |
GOAT Match | Raffi Ahmad vs Taufik Hidayat | Raffi Ahmad |
https://bola.kompas.com/read/2023/11/30/10015118/apresiasi-untuk-the-juara-menginspirasi-bukan-hanya-ajang-olahraga