Nasihat Mourinho kepada Ancelotti yang Akan Meninggalkan Real Madrid

KOMPAS.com - Jose Mourinho memberikan nasihat kepada pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, yang akan meninggalkan Santiago Bernabeu pada 2024. 

The Special One, julukan Mourinho, mengatakan hanya orang gila yang meninggalkan klub peraih gelar juara Liga Champions terbanyak.

"Hanya orang gila yang akan meninggalkan Real Madrid. Dan saya adalah orang gila itu," ujar Mourinho dilansir dari Football Italia.

Seperti yang diketahui bahwa kontrak di El Real akan berakhir pada 2024.

Selepas kontraknya, mantan pelatih Napoli tersebut akan menjadi juru taktik timnas sepak bola Brasil.

Sebelumnya, beberapa bulan ke belakang tawaran untuk menjadi pelatih Selecao juga datang ke Mourinho.

Namun, Brasil lebih tertarik untuk mendatangkan pelatih asal Italia tersebut dibandingkan Mourinho.

"Saya pikir hanya orang gila yang akan meninggalkan Real Madrid ketika dia masih diinginkan. Dan orang gila itu adalah saya, satu-satunya orang yang setelah tiga tahun dengan Presiden yang masih menginginkan saya, dan juga Jose Sanchez, saya memutuskan untuk pergi," jelas dia.

"Saya yakin bahwa pada tanda pertama dari Florentino, Carlo akan tetap tinggal, karena dia sempurna untuk Real Madrid dan Real Madrid sempurna untuknya," ujarnya menambahkan.

Debut Ancelotti bersama Selecao akan dimulai ketika Copa America 2024.

Ancelotti menggantikan Tite yang menjadi nahkoda timnas Brasil sebelumnya. Tite digantikan posisinya karena gagal mengantarkan Brasil mencapai gelar juara Piala Dunia 2022 di Qatar.

Don Carlo yang saat ini masih menjalani kontrak, tak langsung menjadi nahkoda Selecao. Dia harus menjalankan sisa masa tugasnya di Santiago Bernabeu.

Pelatih berusia 64 tahun belum pernah memiliki rekam jejak dalam menangani sebuah timnas. 

Saat ini Brasil dipimpin oleh pelatih (interim) kepala Fluminense, Fernando Diniz. Bersama Diniz Brasil masih berjuang dalam Kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan (Conmebol). 

Terakhir, mereka harus menelan kekalahan 0-1 dari Argentina, di Stadion Maracana, Rabu (22/11/2023) pagi hari WIB.

Kekalahan itu noda untuk sepak bola Brasil yang belum pernah kalah di babak kualifikasi Piala Dunia.