Apresiasi untuk Wujudkan Rivalitas Sehat Derbi Jatim Persebaya-Arema

KOMPAS.com - Bonek, sebutan untuk suporter Persebaya Surabaya, mendapat apresiasi setelah berhasil mewujudkan rivalitas sehat pada laga pekan ke-13 Liga 1 2023-2024 menghadapi Arema FC, Sabtu (23/9/2023) lalu.

Pada laga bertajuk Derbi Jawa Timur itu, Persebaya menang dengan skor 3-1 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Namun, Persebaya mengatakan pemenang sesungguhnya adalah Bonek.

"Tak lupa matur nuwun Green Nord, Tribun Kidul, Tribun Timur, dan Gate Jhoner 21, serta teman-teman Bonek seluruhnya, yang bersama-sama berjuang memastikan pertandingan ini terwujud dan aman. Kalian adalah pemenang hari ini," kata Persebaya pada Instagram resminya.

Pendukung Persebaya tersebut telah berhasil mewujudkan Derbi Jawa Timur yang dewasa. Bonek menunjukkan bahwa mereka telah memasuki level baru dalam menyikapi rivalitas.

Jauh sebelum pertandingan, Bonek berperan aktif mendukung aksi simpatik "Surabaya Aman dan Nyaman untuk Siapa Saja". Aksi tersebut dilakukan dengan memberikan bunga kepada pengendara pelat N di Kota Surabaya.

Aksi tersebut berhasil menciptakan atmosfer yang aman dan nyaman tanpa mengurangi sengitnya persaingan di antara dua klub.

Arema FC juga datang ke Stadion GBT tanpa menggunakan rantis, naik bus penumpang biasa. Perjalanan tim berjuluk Singo Edan aman dan kondusif, bahkan Bonek ikut serta mengawasi di beberapa titik.

Sebelum pertandingan, Bonek dan Persebaya mendonasikan 100 juta rupiah kepada kumpulan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.

Kedewasaan juga Bonek tunjukkan sepanjang pertandingan berlangsung. Tidak ada lagi ujaran kebencian, aksi-aksi anarkistis, tindakan kekerasan, maupun serangan verbal kepada pemain di lapangan.

Mereka fokus memberikan dukungan kepada pemain Persebaya sambil sesekali memberikan tekanan kepada Arema FC dengan cara yang bijaksana.

Kedewasaan Bonek pun mendapatkan apresiasi dari pelatih Arema FC, Fernando Valente.

"Saya berterima kasih kepada Persebaya atas penyambutan kepada kami dan menghargai atribut kami," kata pelatih asal Portugal itu.

"Harus berterima kasih kepada Persebaya, sepak bola bukanlah peperangan, tentu ini merupakan pertandingan derbi, tetapi sepak bola itu ada untuk dinikmati. Ini merupakan contoh yang diberikan Persebaya dan ini yang dibutuhkan untuk menjadi contoh bagi semua tim di Indonesia dan seluruh dunia," katanya.

Apresiasi juga diberikan pelatih Persebaya, Josep Gombau. Ia mengatakan Bonek berperan penting dalam kesuksesan Persebaya menuntaskan Derby Jatim ini dengan sangat baik.

"Untuk atmosfer, tentu sangat berterima kasih karena semangatnya kepada pemain agar memberikan yang terbaik," ujar pelatih asal Spanyol itu.

"Kami harus bekerja lebih keras lagi untuk mereka karena mereka adalah bagian terpenting untuk tim," katanya.