KOMPAS.com - Timnas U24 Indonesia akan segera bertanding pada Asian Games 2022. Kirgistan menjadi lawan pertama yang dihadapi.
Pertandingan ini akan dilaksanakan di Zheijang Normal University East Stadium, China, pada Selasa (19/9/2023).
Menjelang pertandingan tersebut, timnas U24 Indonesia telah menjalani latihan pemulihan fisik di Jinhua Youth Sports Football, Huangzhou, Minggu (17/9/2023).
Namun, pemain Persis Solo, Muhammad Ramadhan Sananta, tidak jadi membela timnas pada Asian Games 2022 karena tidak diberikan izin oleh pihak klub, Persis Solo.
Sebelumnya, PSSI telah memberikan surat perihal Pemanggilan Pemain Tim Nasional Asian Games Indonesia ke Persis Solo pada 12 September 2023.
Persis telah menyetujui keikutsertaan Sananta untuk Asian Games, tetapi dia bermain dahulu melawan PSIS Semarang, pada 16 September 2023.
Pada akhirnya, Persis Solo mengeluarkan club statement mengenai Sananta pada Minggu (17/9/2023).
"PERSIS memberikan respons sekaligus mengajukan permohonan maaf karena pemain atas nama Muhammad Ramadhan Sananta akan tetap bersama tim untuk mengikuti kompetisi BRI Liga 1 mendatang."
Hal tersebut diambil atas pertimbangan kondisi tim yang sedang memiliki opsi terbatas untuk posisi penyerang.
Padahal, id card Sananta sudah dibuat oleh panitia Asian Games dan tiket keberangkatan ke Huangzhou telah disiapkan untuk semua pemain yang menyusul.
Sesi latihan yang dilakukan pada Minggu (17/9/2023) ialah sesi pemulihan dan adaptasi terhadap kondisi di China.
Pelatih Indra Sjafri menyebut masih ada beberapa pemain yang akan menyusul ke Huangzhou. Sampai saat sesi latihan pertama sudah ada 19 pemain yang siap dan tersedia.
Para pemain yang akan menyusul antara lain Dewangga, Ananda Rehan, M Irianto, dan George Brown. Jumlah yang disiapkan untuk Asian Games 2022 adalah 22 pemain.
Menjelang laga perdana, Indra Sjafri meminta dukungan dari masyarakat Indonesia dan berterima kasih atas dukungan para klub yang telah mengizinkan pemainnya bergabung untuk event kali ini.
"Mohon doanya dari masyarakat sepak bola Tanah Air. Terima kasih banyak untuk klub-klub yang sudah mengizinkan pemainnya, walaupun harus kekurangan pemain dalam menjalankan pertandingan di kompetisi," katanya.
"Terima kasih banyak sudah bantu kepentingan Merah Putih,” ujar Indra Sjafri.
https://bola.kompas.com/read/2023/09/18/18000048/indonesia-vs-kirgistan-tanpa-sananta-tetap-fokus-pemulihan-dan-adaptasi