Man United dan Inovasi Ten Hag: Pelajaran Balap Sepeda Tour de France

KOMPAS.com - Terobosan-terobosan terus dilakukan Erik ten Hag di Man United. Pelatih asal Belanda itu ingin timnya menyerap ilmu dari berbagai sumber, termasuk balap sepeda Tour de France.

Sejak menukangi Man United pada 2022 silam, Erik ten Hag, telah membuat sejumlah inovasi.

Eks peracik taktik Ajax Amsterdam itu jelang musim 2022-2023 diketahui memindahkan letak bangku cadangan Man United di Stadion Old Trafford ke sebelah barat garis tengah lapangan.

Ten Hag ingin bangku cadangan Man United lebih dekat dengan lorong ruang ganti Old Trafford.

Selain itu, bangku cadangan Man United juga akan lebih dekat dengan Stretford End, tribune tempat suporter menyanyikan lagu-lagu penyemangat Setan Merah.

Detail kecil semacam itu penting dalam kamus sepak bola ala Ten Hag.

Baru-baru ini, Manchester Evening News, melaporkan inovasi lain dari Ten Hag. Mantan pelatih Go Ahead Eagles tersebut diketahui pernah mengajak sahabatnya, Merijn Zeeman, mengamati sesi latihan Man United.

Merijn Zeeman bukan orang sembarangan. Dia adalah Direktur Tim Balap Sepeda Jumbo Visma.

Zeeman adalah orang di balik kesuksesan Jonas Vingegaard menjuarai ajang balap sepeda prestisius, Tour de France, tahun lalu.

"Saya suka melihat apa yang dia (Ten Hag) lakukan di Manchester United,” kata Zeeman dikutip dari Manchester Evening News.

“Dalam olahraga, orang sering berpikir bahwa jika kita meletakkan boneka pada tempatnya, itu akan berhasil. Tapi, itu dimulai dengan kultur, lalu struktur, lalu strategi, dan kemudian Anda beranjak.”

“Erik dan saya menyadari ini satu sama lain dan kami berpemikiran serupa. Kami menjelaskan kepada semua orang tentang apa tujuan kami dan bagaimana kami mencapainya,” tutur Zeeman.

Zeeman diberitakan ikut mengamati dan melakukan observasi selama Man United melakoni pemusatan latihan di Spanyol pada musim dingin 2022 silam, ketika kompetisi libur karena Piala Dunia 2022.

“Pada musim dingin, saya mengunjungi Erik dalam sejumlah sesi latihan Manchester United di Spanyol. Erik bilang ‘Beri tahu saya apa yang kamu lihat, beri saya masukan.’ Dia sangat terbuka untuk itu.”

Zeeman kemudian sampai pada kesimpulan bahwa Ten Hag mesti menjalin relasi yang lebih terbuka dan langsung dengan anak asuhnya.

“Saya harus mengatakan bahwa budaya kami dalam olahraga bersepeda jauh lebih terbuka antara atlet dan staf. Kami memiliki komunikasi dan hubungan yang lebih kuat.”

“Melihat para pesepak bola, saya menemukan jarak yang lebih jauh dan itu benar-benar terlihat di hotel. Ada lebih banyak hierarki.”

“Jadi, ketika Erik meminta masukan, saya katakan, jika dia ingin mengembangkan pemain maka harus ada lebih banyak komunikasi empat mata,” tutur Zeeman.