KOMPAS.com - Persib Bandung melaksanakan tes medis pada Sabtu (3/6/2023) jelang memulai memulai latihan pramusim pada Senin (5/6/2023) menyambut Liga 1 2023-2024.
Tes medis adalah hal yang harus dilakukan seluruh pemain guna medical assessment juga kebutuhan dari tim medis Persib.
Dokter tim Rafi Ghani menjelaskan adanya penilaian medis sebelum mengarungi kompetisi sudah biasa dijalani seluruh klub Liga 1.
Hasil tes medis tersebut akan dilampirkan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator pada saat pendaftaran pemain.
“Memang medical check up kami lakukan setiap tahun pada saat kami memulai kompetisi baru. Ini kita lakukan untuk kebutuhan data medis buat kami tim medis Persib Bandung,” kata Rafi.
“Kemudian memang ada satu keharusan dari PT Liga untuk memberikan hasil pemeriksaan kesehatan pemain yaitu Pre Competition Medical Assessment jadi ada penilaian sebelum mengarungi kompetisi,” paparnya.
Tes medis ini mencakup tes darah, tes urine, pemeriksaan x-ray dada toraks, pemeriksaan elektrokardiogram (EKG), dan pemeriksaan muskuloskeletal.
Dikarenakan item panel pemeriksaan yang cukup banyak, maka butuh waktu untuk menyelesaikan tes medis tersebut.
“Untuk hasil kita bisa ketahui langsung pada saat medical check up tapi memang ada beberapa hasil yang memang butuh waktu karena pemeriksaan check up itemnya panelnya sangat banyak,” tutur Rafi.
“Memang ada yang bisa diketahui cepat dan ada yang butuh waktu mengetahui hasilnya seperti apa,” tambahnya.
Tes medis ini akan berlanjut ke gelombang kedua pada Minggu (4/6/2023), mengingat ada 30-35 pemain yang harus menjalani tes medis ini.
Beberapa pemain yang terlihat diantaranya Nick Kuipers, Ciro Alves, Teja Paku Alam, Ferdiansyah Cecep, Beckham Putra, serta dua pemain baru Ryan Kurnia, Edo Febriansah.
“Jadi memang kita menjadwalkan untuk dua hari pemeriksaan tes kesehatan ini, jadi hari ini kurang lebih 20 pemain dan sisanya akan dilakukan besok hari,” paparnya.
“Untuk total kurang lebih antara 30-35 orang, jadi nanti kita koordinasi terus dengan manajemen, yang saya dapat baru 30-35 orang,” sebutnya.
Harapan Rafi dari tes medis wajib ini, kondisi semua pemain dapat terdeteksi masalah kesehatan dan riwayat cedera yang pernah dialami.
Penggalian riwayat penyakit dan cedera ini adalah demi kebaikan bersama, skuad arahan Luis Milla yang akan berjuang meraih gelar juara di Liga 1 2023-2024.
“Jadi harapan saya ini hal yang baik, jadi sebelum kami mengarungi kompetisi kami melakukan dulu pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui barometer kami mengenai kesehatan pemain.”
“Terutama kita gali semua jadi riwayat penyakit dahulu, riwayat penyakit sekarang, cedera, semua untuk kebaikan kita dan keamanan kita dalam mengarungi kompetisi Liga 1,” jelasnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/06/03/18200048/persib-jalani-tes-medis-riwayat-cedera-dan-kesehatan-akan-diketahui