KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir berangkat ke Eropa untuk bertemu dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
Dalam kesempatan ini, Erick Thohir membawa misi memperjuangkan Indonesia agar tak disanksi FIFA usai batal menggelar Piala Dunia U20 2023.
"Bismillah, semoga Indonesia dapat keluar dari ancaman sanksi," tulis Erick Thohir di Instagram-nya pada Selasa (4/4/2023) dini hari WIB.
"Saya akan bawa peta ‘Garuda Mendunia’ kepada FIFA. Semoga ada kabar baik," Erick Thohir menambahkan.
Ada isu bahwa perjalanan Erick Thohir ini juga untuk membahas kemungkinan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U17 menggantikan Peru.
Terkait rumor tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo tidak membenarkan ataupun menyanggah.
Namun, Dito Ariotedjo mengamini bahwa agenda utama Erick Thohir temui FIFA adalah mengupayakan Indonesia lolos dari sanksi.
"Pak Erick dalam perjalanan menemui FIFA. Misi utama memperjuangkan sanksi ke Indonesia tidak ada," kata Dito Ariotedjo kepada Kompas.com, Selasa (4/4/2023).
"Di luar hal tersebut, kita menunggu hasil pertemuan Ketum PSSI dengan FIFA," imbuh Dito Ariotedjo.
"Mari rakyat pencinta sepak bola berdoa bersama," tutur Dito Ariotedjo.
Sebagaimana diketahui, Indonesia dipastikan batal menggelar Piala Dunia U20 2023 pada 20 Mei-11 Juni 2023.
FIFA mencopot status tuan rumah milik Indonesia pada Rabu (29/3/2023) malam WIB.
Organisasi pimpinan Gianni Infantino itu tidak menjelaskan detail alasan mencopot Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
FIFA hanya menuliskan "karena situasi terkini" dalam pernyataan resminya.
Penolakan terhadap timnas Israel disinyalir mendorong FIFA membuat keputusan tersebut.
Dalam pernyataan resminya, FIFA juga menyatakan akan memberikan sanksi untuk Indonesia.
FIFA segera menunjuk tuan rumah baru Piala Dunia U20 2023 pengganti Indonesia dan turnamen dilaksanakan sesuai jadwal semula.
Hanya lima hari berselang, atau tepatnya pada Senin (3/4/2023), FIFA mencoret Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023 karena masalah infrastruktur.
"Langkah itu diambil karena ketidakmampuan negara tuan rumah dalam memenuhi komitmen menyelesaikan infrastruktur yang dibutuhkan untuk menggelar turnamen," tulis FIFA.
Selanjutnya, FIFA akan menunjuk tuan rumah baru menggantikan Peru.
Piala Dunia U17 2023 rencananya bakal tetap berlangsung sesuai jadwal semula pada 10 November hingga 2 Desember 2023.
https://bola.kompas.com/read/2023/04/04/13200088/erick-thohir-temui-fifa-bawa-misi-penting-termasuk-piala-dunia-u17-