Malta Vs Italia, Mancini Akan Panggil Lebih Banyak "Oriundi" ke Timnas

KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Italia, Roberto Mancini, memuji kualitas dari penyerang anyar timnya, Mateo Retegui, saat Italia menang 2-0 atas Malta dalam pertandingan kedua kualifikasi Piala Eropa 2024.

Mateo Retegui yang sudah mengoleksi dua caps bersama Gli Azzurri sukses kembali mencatatkan gol  Sementara, gol Italia lainnya dicetak oleh Matteo Pessina.

"Retegui paham bagaimana mencetak gol ke gawang lawan dan itu bukan apa-apa," ujar Mancini seusai laga.

Kemampuan Retegui dalam mencetak gol bersama dengan klubnya saat ini, CA Tigre, menarik perhatian dari eks manajer Man City tersebut untuk membawanya ke dalam skuad Timnas Italia.

"Ini yang kami lihat ketika memantau dirinya. Retegui masih membutuhkan waktu, dirinya masih perlu untuk mengenal lebih dalam sepakbola Eropa," tambah Mancini.

"Namun, dirinya tahu bagaimana mencetak gol dan itu merupakan kualitas penting," sambungnya.

Mateo Retegui sendiri merupakan pemain Oriundi teranyar yang baru dipanggil oleh Timnas Italia pada jeda internasional Maret ini.

Arti dari Oriundi sendiri merujuk pada istilah dalam bahasa Italia yang berarti orang-orang keturunan Italia yang lahir atau besar di luar negeri.

Retegui sendiri sempat mendapatkan kritikan karena ketidakfasihan dari penyerang 23 tahun tersebut dalam berbahasa Italia.

Mancini lantas membela dengan fakta bahwa Retegui sudah berusaha untuk mencoba, setidaknya dengan ikut menyanyikan lagu kebangsaan Italia sebelum laga dimulai.

"Dia sudah mencoba dan itu cukup bagus. Memiliki Retegui di Serie A akan membuat dirinya semakin kuat, membantu dirinya dengan adaptasi bahasa dan efek bagi dirinya dapat berkomunikasi lebih baik lagi dengan rekannya di lapangan."

Sebelum mencetak gol ke gawang Malta, Retegui telah mencetak gol terlebih dahulu saat Italia takluk dari Inggris dengan skor 1-2 di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, pada Jumat (24/3/2023) WIB.

Kesempatan Memanggil Lebih Banyak Oriundi 

Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, tidak menutup kemungkinan bahwa dirinya akan membuka kesempatan lebih banyak bagi pemain oriundi untuk bermain di bawah panji Italia.

Dirinya merujuk pada negara-negara lain seperti Swiss, Belgia, dan Prancis yang memiliki banyak pemain keturunan di timnasnya masing-masing.

"Ya, tentu saja ada peluang untuk itu. Kami memiliki persentase minimal dari orang-orang Italia yang bermain reguler di kompetisi Serie A," ujar Mancini.

"Jika Anda melihat ke negara lain, mereka semua melakukan hal tersebut. Swiss memiliki 15 dari 20 pemain yang merupakan Oriundi," tambahnya.

"Begitupun dengan Belgia, Prancis, Jerman dan Inggris yang semuanya melirik pada pemain-pemain keturunan tersebut."

Mantan pelatih dari Inter Milan tersebut menyebutkan bahwa Italia di masa lalu memiliki banyak pemain yang berkualitas, sehingga opsi untuk menggunakan pemain keturunan Italia tidak terlalu dipilih.

"Sampai beberapa tahun lalu, kami memiliki banyak pemain-pemain kuat dan bagus, sehingga kami tidak perlu melakukan hal ini."

"Negara lain melakukannya. Mereka sering mengambil pemain yang telah kami bantu untuk berkembang dan menjadi dewasa. Jadi, sekarang kami akan beradaptasi dan melakukan hal yang sama,” tutup Mancini