Laga yang mempertemukan Jerman vs Peru berlangsung di Stadion Mewa Arena, Mainz, pada Minggu (26/3/2023) dini hari WIB.
Gol kemenangan timnas Jerman atas Peru diborong oleh Niclas Fullkrug pada menit ke-12 dan 33.
Menurut Opta, torehan lima gol Fullkrug menyamai pencapaian yang diraih Sandro Wagner untuk timnas Jerman pada 2017.
Jalannya pertandingan Jerman vs Peru
Jerman membuka keunggulan 1-0 atas Peru melalui kontribusi Niclas Fullkrug saat laga berumur 12 menit.
Saat itu, Niclas Fullkrug melepaskan tembakan dari jarak dekat. Bola hasil tendangan dia pun meluncur deras ke gawang Peru.
Memasuki menit ke-33, Niclas Fullkrug kembali mencetak gol. Kali ini, dia memanfaatkan umpan apik dari Marius Wolf.
Proses gol itu bermula dari umpan silang kaki kanan Marius Wolf dari dekat kotak penalti Peru.
Niclas Fullkrug lantas muncul. Ia pun langsung menyambut bola hasil operan Wolf dengan sebuah tendangan kaki kanan.
Berkat itu, Jerman berhasil menutup pertandingan melawan Peru pada babak pertama dengan keunggulan 2-0.
Berlanjut ke babak kedua, Jerman mendapatkan penalti dari wasit pada menit ke-68. Kai Havertz maju sebagai algojo dari titik putih.
Akan tetapi, Kai Havertz gagal mengubah peluang emas dari kotak penalti seusai sepakannya membentur tiang kanan gawang Peru.
Tak ada gol lagi tercipta. Situasi itu membuat Jerman dipastikan meraih kemenangan atas Peru via skor 2-0.
HASIL JERMAN vs PERU 2-0 (Niclas Fullkrug 12’ 33’)
Susunan pemain Jerman vs Peru
Jerman: 1-Ter Stegen; 17-Wolf, 4-Ginter, 15-Schlotterbeck (5-Kehrer 86'), 3-Raum; 23-Can (8-Goretzka 46’), 6-Kimmich; 7-Havertz (21-Kevin 75’), 18-Wirtz (19-Gotze 46’); 9-Fullkrug (13-Bergisha 75’), 11-Werner (10-Gnabry 46’).
Pelatih: Hansi Flick.
Peru: 1-Gallese; 17-Advincula (5-Carlos 88'), 15-Araujo, 13-Tapia, 2-Abram, 26-Lopez; 18-Carrillo (11-Ray 88'), 14-Cartagena (7-Polo 56’), 23-Aquino (19-Yotun 71’), 16-Gonzales (20-Edison 46’); 30-Ruidiaz (9-Lapadula 46’).
Pelatih: Juan Reynoso.
https://bola.kompas.com/read/2023/03/26/04440788/hasil-jerman-vs-peru-2-0-fullkrug-dwigol-havertz-gagal-penalti-der-panzer