Ketajaman Haaland Bukan karena Ajaran Guardiola

KOMPAS.com - Striker Manchester City, Erling Haaland kembali menjadi momok bagi pertahanan lawan setelah menambah pundi-pundi gol pada derbi Manchester. Menurut Pep Guardiola, ada perkembangan pada permainan Haaland.

Haaland membantu Manchester City memenangkan laga akbar melawan rival sekota Manchester United dengan skor 6-3 pada Minggu (2/10/2022) di Etihad Stadium.

Pada pertandingan tersebut, Haaland bermain sempurna dengan mencetak tiga gol dan dua assist dalam debut Derbi Manchester-nya.

Performa tersebut membuat tempat Haaland di jajaran pencetak gol terbanyak Liga Inggris musim ini makin tak tertandingi, dengan torehan 14 gol hanya dalam delapan laga.

Pelatih Man City, Pep Guardiola mengatakan bahwa insting mencetak gol Haaland adalah hal yang natural, dan ia melihat penyerang asal Norwegia tersebut lebih banyak membantu saat build-up play pada pertandingan kemarin.

Guardiola mengharapkan pemain berusia 22 tahun tersebut bisa banyak terlibat dalam membangun serangan, dan lebih banyak menyentuh bola.

"Yang saya suka dari bagian akhir pertandingan kemarin adalah ia (Haaland) lebih banyak terlibat," ucap Guardiola.

"Ia (Haaland) bilang 'saya lebih suka menyentuh bola lima kali dan mencetak lima gol'. Saya tidak suka itu, saya ingin dia menyentuh bola lebih banyak," ujar Guardiola.

Ketika Haaland ikut membantu membangun serangan, ia bisa menghasilkan dua assist untuk rekan setimnya, Phil Foden yang juga mencetak hattrick pada derbi Manchester.

Guardiola juga mengakui bahwa ia tidak mengubah apa pun dari cara Haaland bermain untuk mencetak gol, karena itu semua adalah insting yang telah Haaland miliki sejak lama.

"Apa yang dia lakukan hari ini, Erling telah melakukannya di Norwegia, Austria, dan Jerman, itu adalah kenyataannya," ucap pelatih asal Spanyol tersebut.

"Tentu saja, kualitas pemain yang kami miliki membantunya untuk mencetak gol. Tapi apa yang ia lakukan, saya tidak mengajarkannya," kata Guardiola.

The Citizens, julukan Man City, punya pemain-pemain yang bisa membuat tugas Haaland mencetak gol lebih mudah, seperti gelandang Kevin De Bruyne.

"Dia (Haaland) menjadi pemain sepak bola untuk mencetak gol. Saya menyukai jika Haaland lebih terlibat dalam banyak situasi, tapi jangan lupakan bakat terbesarnya adalah untuk melesakkan bola ke gawang," kata Guardiola melayangkan pujian ke penyerang terbarunya itu.

Pada pertandingan melawan Man United, Haaland berhasil memecahkan beberapa rekor berkat trigolnya ke gawang United.

Ia menjadi pemain pertama di Liga Inggris yang mencetak hattrick di tiga pertandingan kandang berturut-turut.

Haaland juga telah mencetak gol dalam delapan pertandingan Man City berturut-turut, dan di Liga Inggris ia hanya gagal menjaringkan bola ke gawang saat melawan Bournemouth.