Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

57 Hari Jelang Piala Dunia 2022, Duel Bersejarah Jerman Timur Vs Jerman Barat

KOMPAS.com - Pertandingan sepak bola berbau politik terjadi di Piala Dunia 1974 antara Jerman Barat dan Jerman Timur. 

Duel Jerman Barat vs Jerman Timur menjadi laga penutup Grup 1 Piala Dunia 1974 yang berlangsung di Volksparkstadion, Hamburg, 22 Juni 1974. 

Dilansir dari History, Jerman dibagi menjadi empat zona pendudukan sekutu pasca-Perang Dunia II pada 1945.

Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis melebur menjadi satu pada 23 Mei 1949 membentuk Republik Federal Jerman atau yang dikenal sebagai Jerman Barat. 

Wilayah timur yang dikontrol Uni Soviet melakukan hal serupa dengan mendeklarasikan Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) pada 7 Oktober 1949. 

Terbelahnya Jerman menyebabkan ketegangan selama bertahun-tahun yang memengaruhi berbagai aspek tak terkecuali dunia sepak bola.

Dilansir dari laman FIFA, para pemain Jerman Barat dan Jerman Timur dilarang bertukar jersey atau kaus di lapangan setelah peluit akhir berbunyi. 

Duel di Piala Dunia 1974

Jerman Barat dan Jerman Timur sudah dipastikan lolos ke putaran kedua Piala Dunia 1974. Pertemuan kedua tim pun terjadi untuk menentukan juara grup. 

Setelah menang 1-0 atas Chile dan mengalahkan Australia dengan skor 3-0, Jerman Barat hanya membutuhkan hasil imbang untuk merebut posisi pertama Grup 1. 

Adapun Jerman Timur yang sebelumnya menang 2-0 atas Australia dan bermain imbang 1-1 dengan Chile, perlu mengalahkan Jerman Barat untuk menjadi juara grup. 

Kedua tim sama-sama memiliki peluang untuk mencetak gol pada babak pertama. Bintang Jerman Barat Gerd Mueller mendapatkan kesempatan itu pada menit ke-39.

Dia menerima bola sambil membelakangi gawang sebelum melepaskan tembakan yang hanya membentur tiang.

Di Jerman Timur, Hans-Juergen Kreische seharusnya juga bisa mencetak gol. Namun, tendangannya melewati mistar gawang Jerman Barat yang dijaga kiper Sepp Maier. 

Kegagalan Hans-Juergen Kreische dibayar lunas oleh Juergen Sparwasser yang mencetak gol pada menit ke-77. 

Gol bermula dari lemparan kiper Jerman Timur, Juergen Croy, ke Erich Hamann yang berada di sayap kanan penyerangan. 

Erich Hamann lantas berlari melewati garis tengah lapangan sebelum memberikan umpan silang ke Juergen Sparwasser yang dikawal tiga pemain Jerman Barat. 

Sparwasser mengontrol bola dengan dadanya lalu melepaskan tendangan yang memastikan kemenangan 1-0 Jerman Timur atas Jerman Barat. 

Meski ketegangan politik membuat kedua kubu dilarang memberikan jersey, pemain Jerman Barat Paul Breitner mendekati Juergen Sparwasser di dalam terowongan menuju ruang ganti untuk bertukar kaus. 

Adapun gol ke gawang Jerman Barat membuat Juergen Sparwasser menjadi salah satu olahragawan paling terkenal di Jerman Timur. Bahkan, dia mendapatkan kehormatan berupa patung di EXPO 2000 di Hanover. 

"Jika suatu hari nisan saya hanya mengatakan 'Hamburg 74', semua orang masih akan tahu siapa yang terbaring di bawah," kata Juergen Sparwasser. 

Meski demikian, kemenangan atas Jerman Barat menempatkan Jerman Timur di pertandingan yang lebih sulit di putaran kedua Piala Dunia 1974. 

Jerman Timur tergabung di Grup A bersama Brasil yang merupakan juara bertahan, Argentina, dan Belanda. 

Mereka kalah 0-1 dari Brasil, takluk 0-2 dari Belanda, dan imbang 1-1 melawan Argentina. Hasil tersebut membuat Jerman Timur berada di peringkat ketiga Grup A di bawah Belanda  dan Brasil. 

Situasi itu berarti Jerman Timur tersingkir dari Piala Dunia 1974. Di sisi lain, Jerman Barat justru berada di grup yang lebih mudah bersama Polandia, Swedia, dan Yugoslavia. 

Mereka memenangi semua pertandingan dan menjadi pemuncak grup serta berhak melaju ke final Piala Dunia 1974 melawan Belanda. 

Belanda memimpin pada menit kedua melalui gol penalti Johan Neeskens. Namun, Jerman Barat membalas dengan mencetak dua gol lewat Paul Breitner (25') dan Gerd Mueller (43').

Kemenangan 2-1 atas Belanda pun memastikan Jerman Barat menjadi juara Piala Dunia 1974. 

"Gol Sparwasser membangunkan kami. Kalau tidak, kami tidak akan pernah menjadi juara dunia," kata bek Jerman Barat Franz Beckenbauer. 

Pada 3 Oktober 1990 terjadi reunifikasi yang menyatukan kembali Jerman Barat dan Jerman Timur. 

Adapun di Piala Dunia 2022 Qatar, Jerman tergabung di Grup E bersama Spanyol, Jepang, dan Kosta Rica. 

Piala Dunia 2022 Qatar dijadwalkan berlangsung mulai 20 November hingga 19 Desember 2022. 

https://bola.kompas.com/read/2022/09/24/17400008/57-hari-jelang-piala-dunia-2022-duel-bersejarah-jerman-timur-vs-jerman-barat

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke