Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PSM Makassar Vs Persebaya: 1 Kartu Kuning Picu Tuduhan Berat Sebelah

Jumlah kartu kuning tersebut dinilai pelatih PSM, Bernardo Tavares, tidak sesuai dengan intensitas dan kejadian yang terjadi di lapangan.

PSM mengakhiri laga kontra Persebaya dengan kemenangan 3-0 atas. Kemenangan Juku Eja dipastikan oleh gol Ramadhan Sananta (16'), Yakob Sayuri (45+1'), dan Yuran Fernandes (59' pen).

Bernardo Tavares heran dengan keputusan yang dibuat oleh wasit utama, Aprisman Aranda.

Ia menganggap wasit harusnya mengeluarkan banyak kartu kuning, terutama kepada tim tamu.

"Wasit harus bisa melindungi pemain dengan memberikan kartu kuning kepada tekel berbahaya. Kalau tidak, lihat berapa orang pemain yang harus berjatuhan dan cedera," kata pelatih asal Portugal itu.

Bernardo Tavares memang terlihat sangat ekspresif di pinggir lapangan sepanjang laga PSM Makassar vs Persebaya. Gesturnya seringkali menunjukkan protes terhadap wasit yang membiarkan beberapa pelanggaran tidak berbuah kartu.

Menurut Bernardo Tavares, wasit justru memberikan kartu kuning untuk pelanggaran yang dianggapnya tidak perlu.

Satu-satunya kartu yang keluar dari saku wasit diberikan kepada gelandang PSM, M. Arfan. Kartu dikeluarkan pada menit ke-90+1.

"Padahal, pemain lawan yang melakukan tekel ini sudah berulang kali tanpa ada peringatan. Tapi, terlalu mudah bagi wasit untuk memberikan kartu kuning kepada pemain kami yang menurut saya adalah foul normal," ucapnya.

Hal itu jadi keputusan yang tidak adil menurut Tavares. Di matanya, jika memang pelanggaran M. Arfan tadi layak diberikan kartu kuning, wasit seharusnya juga bisa memberikan kartu peringatan untuk pelanggaran yang lebih berat.

Sang pelatih PSM mencatat, setidaknya ada dua pelanggaran lawan yang berpotensi diberi kartu. Tidak hanya kartu kuning, tetapi berbuah kartu merah.

"Ada satu momen saat pemain lawan melakukan tekel berbahaya, ia menendang kaki pemain kami tanpa mengenai bola. Ada juga saat pemain lawan yang mengangkat lututnya ke belakang pemain kami," ucap pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

"Wasit seharusnya bisa menerapkan aturan yang sama. Tapi saya tidak mengerti kenapa wasit berat sebelah?" katanya menambahkan.

https://bola.kompas.com/read/2022/09/11/16004998/psm-makassar-vs-persebaya-1-kartu-kuning-picu-tuduhan-berat-sebelah

Terkini Lainnya

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke