Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Persib Vs RANS Nusantara FC: RD Lagi-lagi Dibikin Gerah Wasit

BANDUNG, KOMPAS.com - Pertandingan pekan ke-8 Liga 1 2022-2023 antara Persib vs RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Minggu (4/9/2022) sore, diwarnai dengan kontroversi.

Persib memenangi laga itu dengan skor 2-1. Maung Bandung menang berkat gol dari David da Silva (26') dan penalti Ciro Alves (45+1).

Sementara, RANS Nusantara FC berhasil memperkecil skor lewat kontribusi Wander Luiz (83’).

Gol kedua Persib memunculkan kontroversi. Sebab, personel Maung Bandung, Rachmat Irianto, dianggap melakukan diving.

Berdasarkan tayangan ulang, terlihat hampir tidak ada kontak yang dilakukan pemain belakang RANS Nusantara FC terhadap pemain asal Surabaya itu.

Namun, asisten wasit tambahan (AAR) yang berada tepat di depan insiden tersebut tidak memberikan tanda adanya aksi diving. Sehingga, wasit David Son Sasube pun langsung menunjuk titik putih.

Pelatih RANS Nusantara FC, Rahmad Darmawan mengaku kecewa berat dengan performa perangkat pertandingan.

Sejatinya, ia memiliki beberapa keresahan lain mengenai kinerja perangkat pertandingan. Namun, sang pelatih yang biasa disapa RD itu memutuskan untuk menyimpannya saja.

“Dari awal perangkat pertandingan memang sudah enggak fair, penalti tadi hanya salah satunya,” ujar RD itu kepada Kompas.com.

Insiden tersebut membuat Rahmad Darmawan semakin gerah. Sebab ini dinilainya merupakan kejadian kontroversial kesekian yang merugikan timnya.

Menoleh ke belakang, tim berjuluk The Prestige Phoenix pernah beberapa kali merasa dirugikan wasit.

Bahkan, enam dari 13 wasit yang dibina kembali oleh PSSI, merupakan wasit yang membuat keputusan kontroversial dalam laga RANS Nusantara FC.

Kasus pertama adalah saat melawan PSIS Semarang pada pekan pertama. Pada saat itu wasit Yeni Kristanto memberikan penalti "siluman" yang membuat RANS Nusantara FC terpaksa menyudahi laga dengan skor imbang 1-1.

Akibat insiden tersebut PSSI memberikan hukuman berupa pembinaan kepada Yeni Kristanto (wasit utama) selama 8 pekan, Tabrani (AAR 2) 4 pekan, dan Ami Jeremias Tepal (asisten wasit 2) 8 pekan.

Kemudian, RANS Nusantara FC juga merasa dirugikan wasit pada laga pekan ketiga melawan Bali United.

Makan Konate dkk dinilai pantas mendapatkan penalti karena ada pelanggaran yang cukup keras di kotak penalti Bali United.

Namun perangkat pertandingan tidak memberikan penalti. Keputusan itu dianggap membuat RANS Nusantara kalah 2-3.

PSSI lantas menjatuhkan hukuman larangan bertugas kepada Yudi Norcahyo (wasit utama) selama 8 pekan dan Hotlan Nainggolan (asisten wasit 1) selama 4 pekan.

Kontroversi berikut muncul pada pekan keempat saat RANS melawan PSM Makassar.

PSM disebut seharusnya sudah bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-8. Sebab, kiper PSM, Reza Arya Pratama, menghentikan bola dengan tangan di luar kotak penalti dalam keadaan one on one.

Namun, wasit tak mencabut kartu merah dan bahkan tidak memberikan pelanggaran untuk RANS Nusantara FC.

PSSI pun memutuskan wasit utama Dwi Purba telah lalai. Sang wasit menerima hukuman pembinaan selama 8 pekan.

“Empat kali pertandingan kami lalu wasit dihukum. Tapi masih juga,” kata Rahmad Darmawan, pelatih berlisensi AFC Pro merasa keheranan.

Sementara itu, mengenai langkah yang akan diambil RANS terkait kontroversi wasit di laga Persib, Rahmad Darmawan, menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen.

Sebab, hal tersebut di luar koridornya sebagai pelatih.

“Saya serahkan ke manajemen, tugas saya fokus benahi tim,” katanya memungkasi.

https://bola.kompas.com/read/2022/09/05/06000058/persib-vs-rans-nusantara-fc--rd-lagi-lagi-dibikin-gerah-wasit-

Terkini Lainnya

Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke