KOMPAS.com - Pemandangan unik terlihat jelang pertandingan pekan ke-7 Liga 1 2022-2023 antara Arema FC vs Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (28/8/2022) pukul 20.30 WIB.
Pada sore hari sebelum kick off, ada segerombolan pendukung Persija, The Jak yang nampak menggelar makan bersama di salah satu sudut halaman stadion.
Menariknya, mereka makan bersama beralaskan daun pisang, mirip dengan tradisi liwetan.
Meski lauk sederhana dan seadanya, mereka menyantap dengan lahap hidangan yang tersaji sambil sesekali bersenda gurau.
Makan bersama tersebut merupakan tradisi komunitas The Jak Korwil Pamulang, Ciputat. Filosofinya adalah mempererat kebersamaan dan kekompakan.
"Kami memang ada tradisinya, ini jadi seperti ciri khasnya The Jak Pamulang. Jadi pasti kami sebelum masuk ke stadion dan setelah pertandingan itu pasti makan lagi," ujar Bagus Saputra, salah satu pentolan The Jak Korwil Pamulang kepada Kompas.com.
"Untuk kebersamaan saja sih, supaya lebih erat kebersamaannya. Emang mengutamakan kebersamaan kami," imbuhnya.
Bagus Saputra menerangkan, memang sejak dahulu Korwil Pamulang menjunjung tinggi rasa kebersamaan.
Acara makan bersama ini sudah menjadi tradisi sejak lama yang menjadi bagian cara untuk mempererat rasa itu.
Kegiatan ini juga menjadi bagian kegiatan tour Malang yang dilakukan komunitas The Jak Pamulang.
Pada away kali ini mereka berangkat sekitar 150 orang yang berasal dari berbagai kelompok komunitas pendukung Macan Kemayoran lainnya.
Untuk bisa ikut setiap orangnya dikenakan tarif Rp 450.000 jika memiliki kartu anggota (KTA) The Jakmania. Sedangkan yang tidak memiliki KTA ditambahkan tarif Rp 25.000.
Mereka berangkat menggunakan empat bus bertolak dari Jakarta pada Sabtu (27/8/2022) dini hari dan pulang setelah pertandingan.
Kegiatan makan bersama ini memang sudah menjadi tradisi saat tour away.
Bahkan sudah ada tim khusus yang bertugas mengkoordinasi dan menyediakan makanan untuk disantap bersama.
Namun pada away di Malang kali ini sedikit berbeda. Mereka mendapatkan dukungan dari salah satu keluarga dari anggota senior mereka yang bermukim di wilayah sekitar Malang.
"Untuk masaknya kebetulan ada istri dari sesepuh Pamulang yang ada di Pasuruan. Jadi sudah dimasakin sebelumnya," ungkap pria asal Jakarta.
"Kalau ini lebih ke masak sendiri, jadi bukan patungan. Jadi memang sudah disiapin sama keluarga yang ada di Pasuruan," imbuhnya.
Usai tradisi makan bersama, Bagus Saputra dan rekan-rekannya merapat ke barisan 7.000-an The Jak lainnya.
Dengan perut yang sudah terisi, mereka penuh energi mendukung tim berjuluk Macan Kemayoran.
Doa dan dukungan terbaik pun membuahkan hasil. Persija bisa mengalahkan Arema FC dengan skor tipis 0-1 melalui penyerang Michael Krmencik.
Istimewanya, ini menjadi kemenangan pertama Persija di kandang Arema FC sejak 19 tahun terakhir.
https://bola.kompas.com/read/2022/08/29/20000048/cerita-liwetan-jadi-tradisi-the-jak-korwil-pamulang-saat-away-dukung-macan