BANDUNG, KOMPAS.com - Timnas U16 Indonesia baru saja meraih prestasi membanggakan bagi bangsa di kancah internasional.
Tim Garuda Asia meraih juara Piala AFF U16 di bawah arahan pelatih Bima Sakti.
Indonesia mampu mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0 lewat gol semata wayang Muhammad Kafiatur Rizky.
Gol yang diciptakan di babak pertama itu tak mampu disamakan Vietnam sampai laga berakhir.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyadari dalam melahirkan generasi penerus tim nasional yang kuat, pembinaan sepak bola usia dini menjadi kebutuhan utama.
Dimulai dari akar rumput, pembinaan bibit-bibit muda di akademi punya peran yang sangat mendasar membangun/mengarahkan para anak-anak muda secara berjenjang.
Akademi sepak bola Waanal Bintuka (WBFC) salah satu sekolah sepak bola di Bandung yang cukup serius ingin menelurkan pemain-pemain muda potensial.
Lewat visi misinya, produsen biskuit terkemuka di Indonesia, Khong Guan - Superco, mendukung kemajuan sepak bola usia dini melalui kegiatan"WBFC Love Superco".
Iriawan mengapresiasi dukungan Superco kepada Akademi WBFC. Dengan adanya pihak swasta mendukung Akademi, ini menurutnya merupakan salah satu upaya dalam membantu mempercepat lahirnya para pemain berbakat untuk generasi Timnas Indonesia di masa depan.
"Inilah yang dibutuhkan buat penguatan timnas Indonesia ke depan. Kami tentunya sangat senang ada akademi sepak bola seperti WBFC yang telah secara serius membina sepak bola. Saya juga apresiasi kepada Superco," ungkap Iriawan.
Kataline Darmono, CEO dari PT Khong Guan Group, mengatakan pihaknya ingin menaruh perhatian kepada olahraga yang paling digandrungi masyarakat Indonesia yakni sepakbola.
Melihat perjuangan Timnas U16 kemarin, tentu generasi penerusnya perlu diberikan dukungan.
Superco memiliki alasan memilih Akademi WBFC yang punya visi misi konkret, berinovasi memunculkan potensi-potensi baru harapannya untuk skuad Timnas usia muda di masa depan.
Superco siap memenuhi kebutuhan sesuai program yang akan dijalankan WBFC yang sudah memiliki lapangan sendiri di area komplek Batununggal, Mengger, Kecamatan Bandung Kidul, Bandung.
“Superco sangat menaruh perhatian besar dalam pembinaan sepak bola usia dini. Hal ini sejalan dengan strategi produk Khong Guan yang juga mengedepankan semangat berinovasi terutama produk Superco sebagai produk unggulan,” kata Darmono.
Pemilik sekaligus manajer WBFC Ray Manurung menilai dukungan swasta sangat dibutuhkan untuk kemajuan sepak bola usia dini.
"Kami sangat mengapresiasi. Semoga kerjasama ini bisa terus berlanjut untuk menguatkan pengembangan usia dini di negeri ini," ujarnya.
Peresmian kerja sama Superco dan Akademi WBFC ini ditandai dengan kickoff pertandingan ekshibisi yang turut menghadirkan pesepak bola timnas U19 dan U23 yang kini berstatus sebagai pemain Madura United Ronaldo Kwateh.
https://bola.kompas.com/read/2022/08/15/07195538/timnas-u16-juara-aff-ketum-pssi-dukung-akademi-orbitkan-pemain-berbakat