Ungkapan Robert Alberts Pasca-mundur dari Pelatih Persib

KOMPAS.com - Desakan Robert Out yang dilakukan bobotoh dalam aksi long march unjuk rasa dari Saparua menuju Kantor Persib di Jl Sulanjana Bandung, Rabu (10/8/2022) akhirnya terpenuhi. 

Seiring dengan itu pelatih Robert Rene Alberts diumumkan mundur dari kursi pelatih Persib sebagai sikap atas hasil minor di tiga pertandingan awal Kompetisi Liga 1 2022-2023. 

Persib gagal meraih kemenangan usai ditahan imbang Bhayangkara FC (2-2), lalu menerima kekalahan dari Madura United (1-3), dan Borneo FC Samarinda (1-4). 

Sebelum mundur, Robert sempat hadir memimpin latihan tim pada Rabu (10/8/2022) pagi di Stadion Persib, Sidolig, Bandung.

Ia tampak memotivasi pemain untuk bangkit di laga selanjutnya Persib vs PSIS Semarang, Sabtu (13/8/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). 

Dalam unggahan media sosial instagram pribadi Robert. Ia mengucap salam perpisahan dan berterima kasih kepada orang-orang yang memberi dukungan kepadanya dalam beberapa minggu terakhir. 

“Bagi kalian yang memberikan positive support beberapa minggu terakhir ini, untuk keluarga saya dan saya. Saya ingin mengucapkan terima kasih,” tulis Robert. 

“Saya pergi dengan bangga, mengetahui bahwa saya telah melakukan segala yang mungkin dan terbaik untuk Persib,” lanjut pelatih asal Belanda ini. 

Ia tulus bekerja dengan sepenuh hati di Persib, walau terkadang kenyataannya tidak sesuai dengan keinginan. Robert mengawali musim ini dengan hasil buruk dimana itu berdampak buruk bagi situasi tim.

Pelatih 67 tahun ini pula menghaturkan banyak terima kasih kepada para petinggi klub yang telah mempercayainya bekerja selama empat tahun terakhir.

Tidak mudah bekerja di klub besar seperti Persib, banyak rintangan yang harus dihadapi Robert.

“Kehormatan tulus saya untuk bekerja dengan Glenn dan Teddy Tjahjono sebagai direktur klub dan menjadi direktur sepakbola terbaik yang pernah saya temui,” tulisnya. 

Robert Alberts pertama kali datang ke Persib tahun 2019 menggantikan posisi Miljan Radovic. Ia pernah mengawali musim Liga 1 2020 dengan Pesib dengan torehan maksimal menyapu bersih tiga pertandingan awal dengan kemenangan.

Musim Liga 1 2021-2022 Robert pernah mencatatkan 11 pertandingan tak terkalahkan di awal liga. Pada tahun tersebut ia membawa Persib finish sebagai runner-up, membuka jalan Maung Bandung kembali mentas di kompetisi Asia.