Kisah Saddil Ramdani: Dari Bumi Anoa, di Antara 270 Juta Talenta, hingga Tembus Piala Asia 2023

KOMPAS.com – Winger Sabah FC, Saddil Ramdani, mengaku bangga bisa menjadi bagian timnas Indonesia yang sukses lolos ke Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia dipastikan melaju ke Piala Asia 2023 seusai memenangi pertandingan melawan Nepal dalam laga pamungkas Grup A putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.

Adapun laga timnas Indonesia vs Nepal dalam jadwal Kualifikasi Piala Asia 2023 bergulir di Stadion Internasional Al Ahmad, Kuwait City, Rabu (15/6/2022).

Pada pertandingan tersebut, timnas Indonesia sukses melibas Nepal dengan skor mencolok 7-0.

Witan Sulaeman tampil cemerlang dengan membukukan brace atau dua gol pada menit ke-43 dan 81.

Saddil Ramdani juga turut berkontribusi pada pertandingan kontra Nepal. Dia berhasil mencetak satu gol pada menit ke-55.

Sementara itu, empat gol timnas Indonesia lainnya dicetak oleh Dimas Drajad (6’), Fachruddin Aryanto (54’), Elkan Baggott (80’), dan Marselino Ferdinan (90’).

Dengan demikian, timnas Indonesia dipastikan bakal mentas di Piala Asia 2023 via jalur runner-up terbaik bersama empat tim lainnya.

Keberhasilan tersebut membuat timnas Indonesia menciptakan satu catatan manis. Untuk kali pertama sejak 2007, tim Garuda kembali ke kompetisi tertinggi antarnegara Asia.

Tak ayal, Saddil Ramdani merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian skuad timnas Indonesia yang mengamankan tiket Piala Asia 2023.

Hal tersebut disampaikan Saddil Ramdani melalui posting-an di akun Instagram pribadinya pada Rabu (15/6/2022).

“Jauh dari kota terpandang untuk bumi Anoa, Sulawesi Tenggara, terkhusus Kota Muna,” ucap Saddil di akun Instagramnya.

“Saya bangga menjadi orang Muna, saya bangga menjadi bagian di tim ini dan berada di samping orang-orang hebat,” katanya menambahkan.

Saddil Ramdani menjelaskan bahwa perjalanannya melangkah sebagai bagian timnas Indonesia bukan satu hal yang mudah.

“Sebab, saya tahu ada 270 juta talenta di Indonesia dan sangat banyak lagi yang ingin berada di sini,” ucap dia.

“Sampai hari ini saya tidak menyerah untuk terus belajar dan mengejar apa yang saya inginkan,” katanya.

“Saya berharap Indonesia semakin maju dalam hal apa pun baik dari bidang sepak bola maupun hal lainnya,” tuturnya.