Persikabo Vs Persija, Sudirman Ingatkan Masalah Penyelesaian Akhir

DENPASAR, KOMPAS.com - Persija Jakarta memikul tren buruk saat menghadapi Persikabo 1973 pada laga pekan ke-31 Liga 1 2021-2022 di Stadion Kompyang Sujana, Minggu (13/3/2022) malam.

Seperti diketahui, Persija jakarta mengalami tiga kekalahan beruntun saat melawan Persib Bandung (0-2), Bali United (2-1), dan terakhir Borneo FC (1-2).

Rentetan hasil minor tersebut berdampak kepada melorotnya posisi Persija di klasemen sementara Liga 1. Macan Kemayoran kini berada di posisi kedelapan.

Menanggapi tren buruk yang mendera tim, pelatih Persija Jakarta, Sudirman, mengatakan anak asuhnya hanya kurang beruntung saja dalam hal penyelesaian akhir.

Pada pertandingan melawan Persib Bandung dan Bali United, Sudirman melihat pemain bermain dengan totalitas dan daya juang yang tinggi. Walau begitu, banyak peluang terlewat dan tidak mampu dikonversi menjadi gol.

Masalah yang sama kemudian terulang pada laga terakhir melawan Borneo FC

“Sebenarnya di dua laga sebelumnya (Persib dan Bali United) kami bermain sangat bagus. Kami menciptakan banyak peluang dan bermain dengan hati,“ ujar Sudirman, pelatih yang biasa disapa Coach Jenderal.

“Hanya keberuntungan yang belum kami dapatkan di dua pertandingan sebelumnya.”

“Untuk pertandingan terakhir memang kami bermain tidak begitu bagus dari pertandingan sebelumnya. Tapi, perlu dicatat kami juga mendapatkan peluang-peluang yang banyak, lebih banyak dari lawan,” kata Sudirman menambahkan.

Sudirman mengakui dirinya sudah memberikan perhatian khusus terkait masalah penyelesaian akhir ini. Bahkan, menggelar sesi latihan khusus untuk memaksimalkan peluang dari segala sisi.

“Yang paling penting di pertandingan berikutnya, peluang-peluang yang didapatkan harus bisa menjadi gol. Itu yang kami tekankan kepada pemain dan kami latih pada beberapa hari ini,” ucap Sudirman.

Sang pelatih sangat optimis tim berjuluk Macan Kemayoran bakal mengakhiri puasa kemenangan saat menghadapi Persikabo 1973 malam nanti.

“Semoga apa yang kami lakukan ini bisa diambil manfaat oleh pemain. Sehingga, kalau kita mendapatkan peluang, kita harus bisa mencetak gol di awal-awal pertandingan,” ujarnya mengakhiri.