Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kebuntuan Dua Penyerang Persib Bukan Keuntungan bagi Persikabo

KOMPAS.com - Persib Bandung masih dihadapkan dengan permasalahan lini depan jelang bersua Persikabo 1973 pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022.

Dua penyerang anyar Maung Bandung, Bruno Cantanhede dan David da Silva, belum menunjukkan performa memuaskan.

Sudah tiga pertandingan dijalani Cantanhede dan Da Silva bersama Persib. Namun, belum ada kontribusi signifikan dari keduanya perihal membantu produktivitas lini depan Maung Bandung.

Sejauh ini, baru satu gol dihasilkan dari kombinasi keduanya. Gol tersebut disarangkan oleh Cantanhede melalui titik penalti saat Persib mengalahkan Persita Tangerang 1-0, di laga pekan ke-18 Liga 1 2021-2022.

Pelatih Persikabo 1973, Liestiadi, enggan menganggap kebuntuan dua penyerang anyar Persib sebagai sebuah keuntungan bagi timnya.

Menurut mantan pelatih Persipura Jayapura itu, keduanya hanya membutuhkan waktu adaptasi untuk menumbuhkan pengertian bersama pemain Persib lainnya.

"Saya rasa kita tidak bisa menghakimi kualitas keduanya. David dan Cantanhede baru bergabung pasti mereka butuh waktu untuk memperkuat chemistry dengan pemain lain," kata Liestiadi, Jumat (28/1/2022).

"Pemain lain sepertinya mulai mengerti dengan apa yang mereka inginkan. Pelatih juga pasti sudah evaluasi," sambung dia.

Liestiadi justru mewaspadai potensi Cantanhede dan Da Silva menemukan bentuk permainan terbaiknya saat Persib berhadapan dengan Persikabo.

Pelatih asal Medan itu menyadari kualitas Da Silva dan Cantanhede. Da Silva dan Cantanhede hanya membutuhkan momentum untuk mencetak gol, untuk membuktikan kualitas mereka sebagai penyerang tajam.

Maka dari itu, Liestiadi sangat mewaspadai hal tersebut. Semaksimal mungkin timnya akan mengantisipasi potensi Cantanhede dan Da Silva untuk membuka keran golnya di laga melawan Persikabo.

Liestiadi sudah menginstruksikan anak asuhnya untuk mematikan pergerakan Da Silva dan Cantanhede. Dia berharap, Persikabo bisa memperpanjang tren negatif Cantanhede dan Da Silva.

"Justru itu yang kami antisipasi. Jangan sampai (pada laga) lawan Persikabo, mereka malah jadi sangat bahaya dan cetak gol. Itu yang harus kami antisipasi," ucap Liestiadi.

"Dalam tiga tiga pertandingan sebelumnya mereka memang belum memperlihatkan taji, justru lawan Persikabo ini kami antisipasi supaya mereka tetap tumpul," imbuh dia.

Duel Persib vs Persikabo akan berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (29/1/2022).

Persikabo membidik target realistis pada laga tersebut dengan berupaya mencuri poin walau tiga angka mungkin jauh di mata.

Saat ini mereka menduduki posisi ke-12 dengan 23 poin, hanya unggul enam angka atas Persela Lamongan yang berada di posisi ke-16, atau zona degradasi.

Persikabo harus konsisten dalam meraih hasil positif, agar lepas dari ancaman terperosok ke zona degradasi.

"Jadi target kami di pertandingan besok adalah memenangkan pertandingan, atau minimal mendapatkan satu poin. Agar pelan-pelan kami bisa naik ke papan tengah," tukas Liestiadi.

https://bola.kompas.com/read/2022/01/28/18200028/kebuntuan-dua-penyerang-persib-bukan-keuntungan-bagi-persikabo

Terkini Lainnya

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke