Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Hal soal Laga Persik Kediri Vs Arema FC

BANTUL, KOMPAS.com - Derbi Jatim tersaji pada pekan 12 Liga 1 2021-2022, Persik Kediri akan berhadapan dengan Arema FC di Stadion Sultan Agung Bantul, Jumat (19/11/2021) malam.

Adanya gengsi dan sejarah rivalitas antarkedua tim membuat laga diprediksi berlangsung seru dan menegangkan. Apalagi, kedua rival ini sempat terpisah kasta dalam waktu yang cukup lama.

Selain itu, pertemuan Persik Kediri melawan Arema FC juga menghadirkan sejumlah fakta menarik yang membuat pertandingan semakin seru.

Derbi Jatim yang Tertunda Selama 6 Tahun

Laga pekan 12 Liga 1 2021-2021 menjadi Derbi Jatim pertama bagi Persik Kediri dan Arema FC selama enam tahun. Hal itu menciptakan kerinduan besar bagi kedua tim dan penikmat sepak bola Indonesia.

Menoleh ke belakang, kedua tim yang menjadi barometer sepak bola Jawa Timur terlibat rivalitas sengit sejak era Ligina 2003.

Pada masa Jayanya tahun 2002-2006, Persik Kediri adalah tim papan atas yang sulit ditaklukkan, tidak terkecuali oleh Arema.

Mereka juga mempertegas namanya sebagai tim besar dengan menggondol dua trofi Ligina 2003 dan 2006 dan sejumlah trofi turnamen pramusim.

Akan tetapi, roda berputar, kedigdayaan Macan Putih perlahan pudar. Sampai akhirnya pada tahun 2015 mereka harus turun kasta, terpisah dengan Arema.

Berdasarkan head to head 2003-2014, Persik Kediri masih di atas Arema. Dari total 16 laga, Persik Kediri menang tujuh kali, dua imbang, dan enam menang untuk Arema.

Namun, berdasarkan head to head lima pertemuan terakhir, Arema FC justru lebih unggul dengan empat kemenangan dan sekali seri. Terakhir kedua tim bertemu pada ISL 2014 dengan hasil imbang 2-2.

Sama-sama Tampil Tidak Full Team

Kedua tim sama-sama kehilangan sejumlah pemain saat bertemu. Persik Kediri kehilangan dua pemain pilarnya, yakni Vava Mario Yagalo dan Ahmad Agung yang ke Timnas.

“Vava tidak bisa tampil karena kondisi sakit, tim pelatih sudah menyiapkan pengganti dan banyak yang bisa menggantikan. Siapapun nanti dipercaya main harus benar-benar siap,” kata asisten pelatih Persik Kediri, Alfiat.

Alfiat mengatakan bahwa Persik Kediri memiliki stok pemain yang melimpah, sehingga absennya keduanya tidak akan menjadi masalah.

“Kami punya banyak defender ada sekitar tiga pemain, nanti yang paling siap itulah yang kami mainkan,” ujarnya.

Sedangkan Arema FC kehilangan tiga andalan di lini depannya, yakni Dendi Santoso yang menjalani hukuman kartu merah, serta Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo yang sedang menjalani pemusatan latihan tim nasional di Turki.

Namun pelatih Eduardo Almeida memastikan sudah ada pengganti untuk ketiganya.

“Ya sudah ada pemain yang akan menggantikan,” ucapnya singkat.

Arema Belum Terkalahkan dalam 8 Laga

Arema FC terakhir mengalami kekalahan pada pekan ketiga Liga 1 2021-2022 saat ditumbangkan PSS Sleman dengan skor tipis 1-2.

Kekalahan tersebut membuat manajemen sempat mengeluarkan ultimatum kepada seluruh tim yang dirasa tidak memenuhi ekspektasi. Setelah ultimatum tersebut performa Singo Edan perlahan menanjak.

Arema FC tak lagi terkalahkan dengan catatan lima kemenangan dan tiga hasil seri. Bahkan mereka sempat membuat rekor lima kali clean sheet beruntun dari pekan keempat sampai kedelapan.

Akankan Persik mampu mematahkan trend Arema FC ini ?

Adu Tajam Carlos Fortes dan Youssef Ezzejjari

Laga ini juga menjadi ajang adu gengsi penyerang penyerang Persik Kediri Youseff Ezzejjari dan Arema FC Carlos Fortes. Keduanya membuktikan diri sebagai yang terbaik dengan menciptakan gol kemenangan untuk masing-masing timnya.

Youseff Ezzejjari menjadi ujung tombak andalan Persik Kediri yang sedang berjuang untuk mendapatkan puncak performanya.

Meskipun penampilan Macan Putih masih naik turun namun penyerang berpaspor Spanyol-Maroko tersebut berhasil bercokol dalam jajaran top skor Liga 1 2021-2022.

Dia mencatatkan 7 gol sejajar dengan top skor lainnya Ezzechiel N’Douassel, Illija Spasojevic dan Marko Simic.

Sedangkan Carlos Fortes sendiri saat ini sudah mencetak enam gol dari total 16 gol yang dicetak Arema FC.

Enam gol tersebut juga membuat penyerang asal Portugal itu berada di posisi kedua top skor sementara.

Akan tetapi kontribusinya dalam tim lebih dari mencetak gol. Dia juga sering berotasi menjadi seorang false nine sampai winger dalam satu pertandingan. Keluwesannya dalam pertandingan membuat Arema FC memiliki banyak opsi mencetak gol.

Arema FC Punya Keberuntungan di Stadion Sultan Agung Bantul

Stadion Sultan Agung Bantul ternyata bukanlah stadion baru bagi Arema FC. Tim berjuluk Singo Edan tersebut ternyata sudah beberapa kali bertanding di kandang Persiba Bantul tersebut dan mendapatkan tuah.

Stadion yang berdiri pada 2004 itu menjadi saksi bisu kesuksesan Arema lolos babak 32 besar Copa Indonesia 2007.

Kala itu Arema berhasil lolos setelah menang adu penalti kontra tuan rumah Persiba Bantul yang mampu mengimbangi dengan agregat 3-3.

Selanjutnya pada Liga 1 2018 Arema FC juga pernah menjalani laga hukuman melawan PS Tira di Stadion Sultan Agung.

Arema FC harus pindah markas karena mendapatkan sanksi larangan main di kandangnya sendiri Stadion Kanjuruhan Malang.

Pada saat itu Singo Edan berhasil menang tipis 1-0 meskipun tampil tanpa penonton.

Sementara di Liga 1 2021-2022 Arema FC sudah menjalani dua kali laga di Stadion Sultan Agung. Yakni saat ditahan imbang 2-2 pada pekan 9 Persita Tangerang dan menang 2-1 pekan 10 atas Madura United.

Dengan catatan itu kapten Arema FC Johan Ahmad Farizi berharap bisa mendapatkan tuah saat menghadapi Persik Kediri.

“Semoga kembali ke Jogja ini bisa mendatangkan keberuntungan bagi kami dan bisa meraih poin maksimal di sini,” ujar pemain yang berposisi sebagai full back.

Arema FC Kebobolan 5 Gol dalam 3 Laga Terakhir

Arema FC memang memiliki rekor yang cukup apik pada beberapa pekan terakhir. Mereka tercatat sudah tidak terkalahkan sejak pekan ketiga dan rutin mencetak gol sejak pekan ke-5. Akan tetapi Singo Edan juga memiliki celah yang kurang begitu diperhatikan.

Pada tiga pertandingan terakhir gawang Adilson Maringa sudah kebobolan lima kali. Padahal pada pekan keempat sampai pekan kedelapan kombinasi duet Bagas Adi – Sergio Silva dan kiper Maringa sukses menjaga gawang Arema FC perawan.

Menandakan ada celah di lini belakang yang harus dibenahi.

Arema FC pun tidak bisa meremehkan hal tersebut karena Persik Kediri diperkuat Youseff Ezejjarri yang saat ini bertengger pada jajaran pencetak gol terbanyak Liga 1. Kesalahan sedikit akan sangat fatal bagi Singo Edan.

https://bola.kompas.com/read/2021/11/19/10200028/5-hal-soal-laga-persik-kediri-vs-arema-fc

Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke