Hasil Malmo Vs Chelsea: The Blues Menang 1-0, Ziyech Ukir Catatan Manis

Bertanding di Stadion Eleda, Swedia, Rabu (3/11/2021) dini hari WIB, kemenangan Chelsea hadir berkat gol semata wayang Hakim Ziyech pada menit ke-56.

Sukses mencetak gol dalam laga ini menjadi catatan manis tersendiri bagi Hakim Ziyech.

Melansir dari Opta, Ziyech kini adalah pemain asal Maroko dengan torehan gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions.

Ziyech sejajar dengan eks pemain Arsenal, Marouane Chamakh, yang sama-sama telah mencetak delapan gol di Liga Champions.

Kemenangan atas Malmo membuat Chelsea selangkah lebih dekat untuk melaju ke fase knockout Liga Champions.

The Blues kini bertengger di peringkat kedua dengan koleksi sembilan poin.

Sementara itu, Malmo dipastikan gugur karena selalu kalah dalam empat laga Grup H.

Chelsea langsung menunjukkan permainan terbuka dan menyerang pada awal babak pertama.

Situasi ini pun membuat pertahanan Malmo begitu kerepotan hingga terjadi insiden yang mengancam mereka dengan hukuman penalti.

Pada momen itu, Kai Havertz terjatuh dalam kotak penalti Malmo usai menerima umpan pendek Cesar Azpilicueta.

Kai Havertz terjatuh karena terlibat kontak dengan pemain Malmo. Namun, wasit hanya bergeming karena melihat insiden itu bukan pelanggaran.

Keputusan sang pengadil pun terbukti benar. Sebab, berdasarkan tayangan ulang, Havertz terjatuh karena menendang pemain lawan.

Pada menit ke-13, Chelsea memberikan ancaman nyata perdana untuk Malmo melalui aksi Callum Hudson Odoi dan Marcos Alonso di sisi kiri.

Marcos Alonso lalu mengirimkan umpan tarik yang langsung disambar dengan tendangan Azpilicueta di dalam kotak penalti lawan.

Namun, upaya kapten Chelsea itu masih tepat di pelukan kiper Malmo, Johan Dahlin.

Ancaman Chelsea selanjutnya datang dari aksi Hakim Ziyech dari sisi kanan usai menerima umpan terobosan pada menit ke-20.

Ziyech awalnya berupaya mengirimkan cutback, tetapi bola dapat diblok barisan pertahanan lawan.

Pemain asal Maroko itu lalu dapat kembali menguasai bola dan melepaskan tendangan kaki kiri.

Akan tetapi, upaya keduanya kali ini dapat di antisipasi Johan Dahlin.

Di tengah tekanan Chelsea, Malmo sebetulnya dapat meladeni permainan tim tamu dan mencoba berbalik menyerang.

Namun, pertahanan Chelsea yang solid belum mampu jawara bertahan Liga Swedia itu tembus.

Chelsea kembali mendapatkan peluang emas pada menit ke-28. Melalui serangan cepat yang dibangun Ruben Loftus-Cheek.

Gelandang asal Inggris itu kemudian menggulirkan bola ke Havertz yang begerak ke kiri.

Seusai mendapatkan bola, Havertz menuntaskan peluang dengan chip ball yang dari jarak dekat.

Sayang, ruang tembaknya terlalu sempit sehingga dapat dihalau Dahlin.

Chelsea terus menggempur pertahanan Malmo. Bahkan, Marcos Alonso beberapa kali dapat maju ke depan dan melepaskan tembakan.

Namun, upaya-upaya Chelsea selalu berakhir buntu.

Pun demikian dengan Malmo yang punya peluang emas lewat tendangan voli Antonio Colak yang masih melebar pada akhir babak pertama.

Malmo dan Chelsea pun berimbang 0-0 saat turun minum.

Laga berlanjut, Chelsea masih menguasai jalannya pertandingan. Di sisi lain, Malmo dapat meningkatkan tekanan.

The Blues kembali membuat peluang emas pada menit ke-54.

Kali ini, Loftus-Cheek beraksi di sisi kanan, mengecoh pemain lawan, dan melepaskan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Akan tetapi, laju bola yang cukup kencang itu juga masih bisa ditahan oleh Dahlin.

Setelah berbagai upaya, Chelsea akhirnya dapat membuka skor yang dicetak oleh Hakim Ziyech pada menit ke-56.

Proses gol berawal dari permainan satu dua Havertz dan Hudson-Odoi di sisi kanan.

Hudson-Odoi lalu menggiring bola dengan cepat dan mengirimkan umpan mendatar ke dalam kotak penalti Malmo.

Si kulit bundar melewati satu pemain lawan dan dituntaskan Ziyech dengan sontekan yang merobek gawang Malmo.

Unggul 1-0 membuat Chelsea semakin dominan atas Malmo. The Blues bahkan hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-68.

Melalui situasi tendangan sepak pojok, Thiago Silva dan melakukan tandukan yang on target.

Beruntung bagi Malmo, Anel Ahmedhodzic yang berada di sisi gawang yang kosong dapat melakukan clearance lewat sundulannya.

Sementara itu, Loftus-Cheek yang menjadi jenderal lapangan tengah The Blues dalam laga ini kembali menunjukkan kepiawaiannya.

Pada menit ke-78, gelandang berpaspor Inggris itu mengirimkan umpan cungkil akurat ke arah Havertz.

Havertz yang maju ke dalam kotak penalti Malmo dapat menerima umpan dengan baik.

Sayangnya, tembakan yang dilepaskan masih bisa dihempaskan oleh Dahlin.

The Blues terus mengurung sepertiga pertahanan Malmo dan punya beberapa peluang lagi.

Satu di antaranya melalui solo run Christian Pulisic pada tambahan waktu.

Pulisic menggeser bola ke kanan untuk mendapatkan ruang menembak lebih terbuka.

Namun, sepakan yang dilepaskan hanya melebar. Skor pun tak berubah dan Chelsea menang 1-0 atas Malmo.

MALMO vs CHELSEA 0-1 (Ziyech 56')

MALMO (3-5-2): 27-Dahlin; 15-Ahmedhodzic, 24-Nielsen, 31-Brorsson; 32-Berget (2-Larsson 86'), 7-Rakip (19-Birmancevic 86'), 20-Innocent, 8-Pena (6-Lewicki 58'), 5-Rieks (13-Olsson 57'); 9-Colak, 37-Nanasi (22-Nalic 74')

Cadangan: 1-Ellborg, 4-Moisander, 17-Malik, 21-Gwargis, 29-Eile, 30-Diawara

Pelatih: Jon Dahl Tomasson (DEN)

CHELSEA (3-4-2-1): 16-Mendy; 4-Christensen, 6-Silva, 2-Ruediger; 28-Azpilicueta, 12-Loftus-Cheek, 5-Jorginho, 3-Alonso; 22-Ziyech (18-Barkley 74'), 20-Hudson-Odoi (10-Pulisic 74'); 29-Havertz

Cadangan: 1-Kepa, 13-Bettinelli, 21-Chilwell, 24-James, 14-Chalobah, 31-Sarr, 17-Saul, 68-Vale

Pelatih: Thomas Tuchel (JER)