Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Persija Vs Persebaya - Pandang Berbeda Dua Pelatih soal Kontroversi Wasit

SOLO, KOMPAS.com - Jadwal Liga 1 2021 pekan kesembilan akan menyajikan laga akbar alias bigmatch yang paling dinanti, yakni duel Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya.

Laga Persija vs Persebaya dijadwalkan digelar di Stadion Manahan Solo, Selasa (26/10/2021) malam.

Pertandingan antara Persija dan Persebaya selalu berjalan panas, menarik, dan sengit.

Kedua kesebelasan itu juga memiliki cerita rivalitas dan gengsi besar.

Akan tetapi, bentrok Persija vs Persebaya pada pekan ini dihantui kontroversi wasit Liga 1 yang belakangan mendapatkan sorotan tajam dari penikmat sepak bola nasional.

Beberapa keputusan kontroversial wasit disebut sudah mengurangi kualitas beberapa pertandingan penting di Liga 1 2021.

Baik Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya pun sama-sama memiliki pengalaman kurang menyenangkan dengan pengadil lapangan di Liga 1 musim ini.

Namun, pelatih Persebaya dan Persija punya pandangan tersendiri dalam menanggapi kontroversi wasit yang melibatkan tim mereka.

Salah satu kontroversi yang masih menjadi perdebatan adalah gol penyerang Persebaya Surabaya Jose Wilson ke gawang Persela Lamongan pada laga pekan kedelapan Liga 1 2021.

Gol itu mengundang reaksi keras dari pelatih Persebaya, Aji Santoso, dan manajemen tim berjuluk Bajul Ijo itu.

Setelah kasus tersebut, Aji Santoso begitu sensitif ketika membicarakan wasit.

Sebab, dia sudah berulang kali mendapati wasit membuat keputusan yang tidak tepat di Liga 1.

Aji Santoso pun berharap akan ada perbaikan kualitas wasit pada pertandingan Persebaya melawan Persija Jakarta nanti.

Sebab, ketidakpuasan terhadap wasit sudah menjadi berita nasional dan dikeluhkan hampir semua tim di Liga 1.

Aji Santoso menegaskan, semua perangkat wasit harus introspeksi diri, tidak terkecuali dua hakim garis pembantu garis.

Sebab, hakim garis juga ambil bagian besar pada keputusan kontroversial dari wasit. 

“Wasit bisa bekerja maksimal jika hakim garis 1 dan 2 bisa bekerja maksimal. Tujuan dari hakim garis ini adalah membantu kerja dari wasit di tengah,” kata Aji Santoso.

“Padahal, menurut saya, tugas mereka hanya memperhatikan pergerakan pemain belakang dan menyerang lawan (offside), kan sebenarnya hanya itu tugas mereka,” sambungnya.

Aji melanjutkan, sangat tidak masuk akal jika tugas sederhana tersebut lalai dikerjakan oleh hakim garis.

Dalam kasus lain, Aji juga tidak habis pikir mengenai pelanggaran di kotak penalti dan cukup dalam, tetapi justru berujung pada tendangan bebas.

Hakim garis seharusnya bisa mencegah hal tersebut apabila berkoordinasi dengan wasit utama.

“Yang menjadi pertanyaan saya mengerti atau tidak aturan kan begitu," kata Aji Santoso.

"Kalau tidak mengerti kan sebetulnya sebelum mereka bertugas sudah ada meeting, ada rule of the game-nya bagaimana."

"Jadi, kami akhirnya berpikiran macam-macam itu disengaja atau ketidakmengertian mereka,” kata pelatih berusia 51 tahun itu.

Pada akhirnya, Aji Santoso berharap kesalahan-kesalahan ini bisa menjadi pembelajaran agar wasit di Liga 1 bekerja lebih baik lagi.

“Sekarang kalau ada wasit dan hakim garis yang melanggar juga harus ada hukumannya dong," ujar pelatih Persebaya itu.

"Tidak hanya pemain dan pelatih saja yang dikartu merah wasit dan hakim garis pun seharusnya bisa di kartu merah,“ kata dia lagi.

Di sisi yang berbeda, pelatih Persija Jakarta Angelo Alessio lebih dingin dalam menanggapi masalah kualitas wasit Liga 1.

Dia tidak terlalu tertarik berbicara mengenai kualitas wasit meskipun Persija Jakarta beberapa kali dirugikan pengadil lapangan.

Pada laga melawan Arema FC, Persija Jakarta sebenarnya punya kesempatan untuk menyamakan kedudukan, tapi gol dari Marko Simic justru dianulir.

Akan tetapi, sebagai pelatih, Angelo Alessio merasa bukan tugasnya untuk mengomentari pengadil lapangan.

Menurutnya, keputusan kontroversial dari wasit memang bagian dari drama sepak bola.

Namun, dia berharap laga Persija vs Persebaya bisa dipimpin wasit terbaik yang adil dan bertanggung jawab.

“Saya rasa sesuatu yang normal melihat wasit membuat kesalahan di beberapa kesempatan," kata Angelo Alessio.

"Namun, saya berharap besok saat melawan Persebaya wasit punya kontrol dan mereka melakukan tugasnya dengan baik,” tutur pelatih asal Italia itu menjelang laga Persija vs Persebaya.

https://bola.kompas.com/read/2021/10/25/19580838/persija-vs-persebaya-pandang-berbeda-dua-pelatih-soal-kontroversi-wasit

Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke